Suara.com - Polda Nusa Tenggara Barat akan memperketat penjagaan menuju akses masuk Sirkuit Pertamina Mandalika Lombok menjelang ajang Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) dan World Superbike atau WSBK di Sirkuit Pertamina Mandalika Lombok. Demikian dikutip dari kantor berita Antara.
"Untuk pengamanan telah dipersiapkan secara komprehensif. Semua jalur sudah diatur baik yang masuk dari Bypass Bandara Lombok atau dari arah Barat dan Timur, serta pengunjung yang menginap juga sudah disimulasikan teknik pengamanannya," kata Kapolda NTB Irjen Moh Iqbal di Praya, Lombok Tengah, Jumat (5/11/2021).
Dalam rangka pelaksanaan penyelenggaraan event IATC dan WSBK perlu didukung dengan pengamanan yang baik untuk menjamin keamanan keselamatan ketertiban dan kelancaran lalu lintas di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.
"Kami akan menggelar operasi mandiri kewilayahan dengan sandi Mandalika Rinjani 2021," katanya.
Baca Juga: Aturan Uji Emisi DKI Jakarta Dinilai Pakar Otomotif Sebagai Tahapan Menuju Standar Euro 4
Jumlah personel yang akan dilibatkan dua ribu lebih termasuk anggota Polres jajaran, anggota TNI, Dinas Perhubungan di-backup personel dari Mabes Polri sebanyak 408 personel.
"Dalam pengamanan itu didukung dengan sarana dan prasarana berupa dua kapal dan satu heli dari Korpolairud Baharkam Polri dan Heli dari Basarnas," kata Kapolda NTB Irjen Moh Iqbal.
Selain itu, sarana yang akan disiagakan tersebut berupa puluhan kendaraan roda empat maupun roda dua. Polda NTB juga menyiapkan berbagai bentuk pengamanan dan langkah antisipasi untuk memastikan event berjalan lancar, mulai dari kedatangan penonton hingga kepulangannya.
"Kedatangan dan kepulangan penonton tetap dikawal," lanjut Kapolda NTB Irjen Moh Iqbal.
Dikatakan, khusus untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19, Polda NTB juga akan menyiapkan team patroli, semua orang yang masuk akan diperketat dengan protokol kesehatan, baik tamu lokal maupun tamu dari luar negeri.
Baca Juga: Toyota Jadi Merek Otomotif Paling Bernilai, Tesla Paling Meroket
"Protokol kesehatan diterapkan ketat," lanjut Kapolda NTB Irjen Moh Iqbal.
Semua jalur akan dijaga, baik jalur darat, udara dan laut semua sudah disimulasikan termasuk sarana dan prasarananya juga sudah disiapkan, seperti kapal cepat, heli, ambulans dan lain-lain. Bukan hanya pengamanan jalur, Polda NTB juga telah mengantisipasi seperti, laka lantas, bencana alam, terorisme, termasuk aksi demonstrasi.
"Semua sudah disiapkan, untuk mengantisipasi kecelakaan berupa mobil derek dan ambulans yang, kendaraan anti-teror seperti bom dan lainnya," papar Kapolda NTB Irjen Moh Iqbal.
Untuk memaksimalkan pengamanan, Polda NTB juga sudah melakukan tactical floor game (TFG) berkali-kali, bersama seluruh stakeholder termasuk dari jajaran Korem 162/WB. Sehingga "event" kelas dunia juga bisa menampilkan strategi pengamanan kelas dunia.
"Secara kolaborasi bersama-sama ingin melakukan pola pengamanan yang berkelas dunia. Insya Allah tanggal 8 November kita akan lakukan simulasi kontingensi di lapangan," pungkasnya.