Tesla Luncurkan Perangkat Pengisi Daya Rumahan untuk Semua Jenis Mobil Listrik

Jum'at, 05 November 2021 | 11:55 WIB
Tesla Luncurkan Perangkat Pengisi Daya Rumahan untuk Semua Jenis Mobil Listrik
Tesla Supercharger. Sebagai ilustrasi [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tesla baru saja meluncurkan pengisi daya rumahan untuk semua jenis mobil listrik yang dipasarkan di Amerika Utara.

Sistem pengisi daya yang dikembangkan Tesla dilengkapi konektor J1772 standar dan telah dirancang untuk penggunaan di dalam dan luar ruangan.

Perangkat ini menyediakan daya pengisian hingga 9,6 kW, dan termasuk kabel sepanjang 7,3 meter. Selain itu, pengisi daya yang dikembangkan juga menawarkan beberapa pengaturan daya.

Melansir The Verge, pengisi daya level 2 yang dikembangkan perusahaan otomotif asal Amerika Serikat ini adalah pengembangan dari pengisi daya rumahan generasi sebelumnya.

Baca Juga: Membangun Ekosistem Non-BBM, Ini Update Jumlah Kendaraan Listrik di Indonesia

Mobil listrik produksi Tesla Incorporation tengah mengisi daya di stasiun supercharger di Redondo Beach, California, 2021. Sebagai ilustrasi produk dan infrastruktur Tesla [AFP/Patrick T. Fallon].
Mobil listrik produksi Tesla Incorporation tengah mengisi daya di stasiun supercharger di Redondo Beach, California, 2021. Sebagai ilustrasi produk dan infrastruktur Tesla [AFP/Patrick T. Fallon].

Perbedaannya, perangkat pengisi daya yang disiapkan untuk semua jenis mobil listrik ini tidak memiliki fitur konektivitas Wi-Fi seperti pengisi daya rumahan generasi 3 yang ditawarkan kepada pemilik Tesla.

Akan tetapi pemilik Tesla juga dapat menggunakannya dengan adaptor khusus sebagai standar kendaraan Tesla model apapun.

Peluncuran pengisi daya rumahan milik Tesla ini dilakukan sehari setelah perusahaan mengumumkan bahwa mereka akan mengizinkan pemilik kendaraan listrik non Tesla untuk menggunakan 10 stasiun supercharger mereka atau Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Belanda sebagai bagian dari skema percontohan.

Tidak hanya itu, pembuat mobil juga berencana untuk membuka 25.000 supercharger yang sudah tersebar di seluruh dunia untuk dapat digunakan oleh pemilik mobil listrik non Tesla.

Baca Juga: Setelah Hadirkan Tesla dan McLaren, PUBG Mobile Kini Munculkan Koenigsegg

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI