Suara.com - Interbrand, sebuah konsultan brand terkenal dari Amerika Serikat telah merilis pemeringkatan berbagai merek terkenal dunia. Mercedes-Benz berada di urutan delapan dalam peringkat terbaru, dan posisi 10 besar ini berhasil dipertahankan sejak 2018.
Dikutip dari kantor berita Antara, Interbrand melakukan studi "Best Global Brands" sejak 1999. Indeks yang diteliti dengan cermat mencantumkan 100 brand paling berharga di seluruh dunia, dan secara luas dianggap sebagai tolok ukur kompetitif serta indikator penting yang digunakan CEO di seluruh dunia.
Sistem peringkat terkenal didasarkan pada tiga kriteria utama, yaitu:
- Kinerja keuangan produk atau layanan brand
- Peran brand dalam proses pengambilan keputusan pembelian"
- Kekuatan brand dalam hal mengamankan masa depan pengembalian bagi perusahaan.
Bersertifikat ISO 10668, metodologi evaluasi pertama untuk menetapkan standar yang diterima secara luas, sebagai perbandingan brand, dan memungkinkan klasifikasi objektif atas dasar moneter.
Baca Juga: Mercedes-Benz Produksi Bateral Listrik, Siap Disematkan ke Truk eActros
Nah, dari penilaian ini pabrikan otomotif Mercedes-Benz berhasil mempertahankan posisi teratasnya sebagai satu-satunya brand Eropa yang termasuk dalam daftar 10 besar "Best Global Brands 2021".
"Pencapaian kami yang berkelanjutan di peringkat sepuluh besar dan adanya peningkatan nilai brand merupakan suatu keberhasilan tim Mercedes-Benz yang sangat kami banggakan," jelas Bettina Fetzer, Vice President Communications and Marketing Mercedes-Benz AG, dalam keterangannya, Minggu (24/10/2021).
"Hasil ini memvalidasi arah strategis kami sekali lagi: sebagai perusahaan sekaligus penempatan posisi brand kami," imbuhnya.
Nilai brand Mercedes-Benz telah meningkat tiga persen dari 2020 menjadi 50.866 miliar dolar Amerika Serikat (AS). Hal ini menunjukkan bahwa Mercedes-Benz mempertahankan posisinya sebagai brand mobil mewah paling berharga di dunia selama enam tahun berturut-turut, dan satu-satunya penyandang merek 10 besar.
"Di antara semua brand kami, Mercedes-Benz sedang bertransisi dari pemahaman tradisional tentang kemewahan ke interpretasi modern yang menekankan aspek-aspek seperti dekat dengan konsumen, inovatif, dan individualitas, yang dapat membangun kesadaran di dunia mengenai peluang baru dan menginspirasi antusiasme mengenai mobilitas yang berkelanjutan," tandas Bettina Fetzer.
Baca Juga: New Mercedes-AMG A 35 4MATIC dan GLA 35 4MATIC Jadi Highlight AMG Track Day 2021
Mercedes-Benz saat ini sedang mempersiapkan untuk beralih ke produk elektrifikasi penuh sebelum akhir dekade, di mana kondisi pasar memungkinkan.
Tujuannya adalah "Lead in Electric" dan "Lead in Car Software".