Toyota: Penjualan Mobil hingga Akhir Tahun Diprediksi Lebih 800.000 Unit

Sabtu, 23 Oktober 2021 | 08:49 WIB
Toyota: Penjualan Mobil hingga Akhir Tahun Diprediksi Lebih 800.000 Unit
Logo Toyota. [Cicero7/Pixabay]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Toyota Astra Motor (TAM) memperkirakan penjualan mobil sepanjang 2021, akan melampaui angka 750 ribu unit.

Jumlah ini seperti yang ditargetkan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).

Menurut Direktur Pemasaran TAM, Anton Jimmi Suwandy, hal ini tidak lepas berkat dukungan pemerintah dengan adanya diskon PPnBM 100 persen.

"Jadi tahun ini awalnya kita prediksi sama Gaikindo 750 ribu unit. Tapi rasanya kalau melihat market bisa lebih dari dari 800 ribu unit," kata Anton, di Edutown BSD City, Tangerang Selatan, baru-baru ini.

Baca Juga: Viral Kemunculan Avanza Baru, Toyota: Ditunggu Saja

Anton menambahkan, meski diskon PPmBM akan berakhir sampai akhir 2021, diharapkan penjualan 2022 masih bisa sama.

Jadi meski diskon PPnBM tidak ada, pihaknya berharap angka penjualan masih bisa angka 800 ribuan unit. Dengan catatan bahwa ekonomi dan pandeminya memang sesuai dengan yang diharapkan.

"Ekonominya naik, pandeminya juga stabil, tidak up and down lagi," tutur Anton.

Ilustrasi mobil bekas (Shutterstock).
Ilustrasi penjualan mobil (Shutterstock).

Senada dengan Toyota, Daihatsu optimis target sampai akhir tahun itu bisa melebihi prediksi dari Gaikindo.

"Prediksi Gaikindo, 750 sampai 800 ribu unit. Daihatsu sendiri sudah melakukan sedikit koreksi terhadap market seperti apa. Mungkin bisa sampai 850 ribu unit," jelas Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), belum lama ini.

Baca Juga: Mobil Dengan Penggerak 4x4 Diperkirakan Akan Mengalami Peningkatan

Sebelumnya, Ketua I Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Jongkie D. Sugiarto mengungkapkan, optimisme bahwa penjualan mobil mampu memenuhi target, mencapai 750 ribu unit sepanjang 2021.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI