Suara.com - Toyota Yaris menjadi salah satu model terlaris untuk pasar Eropa. Namun sepertinya tidak berlaku di India. Akibat sepinya peminat, Toyota memutuskan untuk menghentikan penjualan model Toyota Yaris di India. Toyota sendiri meluncurkan Yaris di Negeri Bollywood pada 2018 secara eksklusif dalam bentuk sedan.
Toyota Yaris XP150 generasi ketiga yang dikenal sebagai Toyota Yaris Ativ atau Toyota Vios di sebagian besar pasar Asia lebih dulu meluncur pada 2013 dan diberikan penyegaran pada 2016.
Model ini ditenagai mesin bensin 1.5L yang mengirimkan tenaga ke roda depan melalui girboks manual 5-percepatan, sistem CVT. Fitur keselamatan yang ditawarkan juga cukup lengkap.
Dalam tiga tahun, Toyota hanya berhasil menjual 19.784 unit Yaris di India. Jumlah ini tidak cukup untuk mengadang laju kompetitornya seperti Honda City, Hyundai Verna, dan Maruti Suzuki Ciaz.
Baca Juga: Lea Seydoux Lebih Suka Transportasi Umum, Naksir Aston Martin DB5 Gara-gara James Bond
Faktor pendorong lainnya adalah terjadinya pergeseran konsumen. Saat ini tidak sedikit konsumen yang memilih model Sport Utility Vehicle (SUV) ketimbang sedan.
"Toyota Kirloskar Motor mengumumkan penghentian Yaris di India mulai 27 September 2021. Langkah ini adalah bagian dari strategi produk Toyota untuk terus memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang," ujar juru bicara Toyota, dikutip dari Carscoops.
Toyota meyakinkan para konsumen yang telah membeli produk ini bahwa suku cadang untuk Toyota Yaris yang dihentikan akan tersedia setidaknya 10 tahun ke depan.
Sebagai penggantinya, Toyota kemungkinan besar akan meluncurkan versi rebadge dari Maruti Suzuki Ciaz sebagai pengganti Toyota Yaris dalam beberapa bulan mendatang.
Belum terdapat keterangan resmi apakah Toyota akan melanjutkan nama Yaris atau memilih menggunakan nama baru.
Baca Juga: Bukan Spoiler No Time to Die: New Land Rover Defender Ini Sungguh Ganteng