BMW Produksi ICE Sampai Infrastruktur Mobil Listrik Benar-Benar Siap

Kamis, 30 September 2021 | 19:09 WIB
BMW Produksi ICE Sampai Infrastruktur Mobil Listrik Benar-Benar Siap
BMW i Vision Circular di gelaran IAA Mobility 2021. Sebagai ilustrasi mobil konsep bertenaga listrik terbaru perusahaan ini [BMW via ANTARA].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dorongan untuk terus melangkah menuju era kendaraan listrik membuat pembuat mobil mengambil keputusan kapan saatnya berhenti memproduksi mesin pembakaran internal atau Internal Combustion Engine (ICE).

Dalam sebuah pertemuan, Kepala Pengembangan BMW Frank Weber, mengatakan semua butuh proses sampai segala infrastruktur yang dibutuhkan terpenuhi.

"Untuk mobilitas listrik, pertanyaannya bukan kapan mesin pembakaran atau ICE habis dipasarkan. Namun kapan sistem infrastruktur mobil listrik dapat dipenuhi," ujar Frank Weber, dikutip dari Automotive News.

Ia menambahkan, ketika sudah bisa menghasilkan mobil listrik dengan jangkauan hingga 600 km artinya produk akan diterima karena masuk akal.

Baca Juga: Putus dari Elon Musk, Grimes Ganti Mobil Limousine Lincoln?

Sejauh ini masih banyak konsumen yang menaruh harapan berkendara jarak jauh dengan kendaraan listrik. Di sisi lain, kebanyakan orang baru akan aman dengan jangkauan mobil listrik sekitar 400 km.

"Pemecahan masalah kecemasan tentang jangkauan mobil listrik tergantung pada infrastruktur pengisian daya yang berfungsi dengan baik," katanya.

Weber melanjutkan, aspek sosial dan ekonomi harus dipertimbangkan ketika memutuskan nasib mesin pembakaran internal.

Salah satunya adalah pertimbangan seperti personel yang sudah dipekerjakan untuk bekerja pada pengembangan ICE yang secara bertahap harus beralih ke departemen kendaraan listrik.

Baca Juga: Hanya Produksi Electric Car Mulai 2030, Ini Deretan Mobil Listrik Rolls-Royce

"Tidak masuk akal untuk bertransisi dalam semalam. Kami harus memastikan transisi ini berjalan dengan sempurna," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI