Wuling Bangun Mobil Listrik di Indonesia Mulai 2022

Kamis, 30 September 2021 | 12:59 WIB
Wuling Bangun Mobil Listrik di Indonesia Mulai 2022
Aktivitas perakitan mobil di Pabrik Wuling di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. Sebagai ilustrasi [Dok Wuling Motors Indonesia]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - SAIC-GM-Wuling, berencana untuk meluncurkan beberapa model listriknya di pasar luar negeri mulai 2022.

Shao Jie, seorang eksekutif perusahaan ini mengatakan bahwa pihaknya telah memiliki jaringan diler mobil di lebih dari 70 negara. Sejumlah wilayah telah menunjukkan minat mereka pada model yang dibangun berdasarkan platform GSEV (Global Small Electric Vehicle).

"Mulai 2022, kami akan meluncurkan beberapa model yang dibangun di atas platform GSEV secara bersamaan di pasar China dan luar negeri," kata Shao dalam sebuah wawancara dengan China Daily.

Wuling Baojun E100. [General Motor]
Mobil listrik (EV) Wuling Baojun E100. Sebagai ilustrasi [General Motors]

Shao Jie memang tidak menyebutkan di negara mana model itu akan dipasarkan pertama kali. Namun ia mengatakan pembuat mobil dijadwalkan untuk memulai produksi model dengan platform GSEV di pabriknya di Indonesia mulai akhir 2022.

Baca Juga: Promosi dan Buktikan Keandalan, Toyota Tundra 2022 Berlaga di NASCAR Truck Series

Anak perusahaan SAIC-GM-Wuling di Indonesia juga membantu merancang standar dan kebijakan industri NEV lokal, sebab negara Asia Tenggara dinilai sedang mempercepat peralihan menuju kendaraan elektrifikasi.

"Kami akan berpartisipasi aktif dalam penyusunan kebijakan NEV dan standar industri yang relevan. Dan kami akan berbagi pengalaman kami di segmen ini dengan pemerintah Indonesia untuk mendorong pengembangan lokal segmen tersebut," kata produsen mobil itu dalam sebuah pernyataan awal tahun ini.

Indonesia, sebagai pasar kendaraan terbesar di Asia Tenggara, mengharapkan perusahaan untuk memulai produksi EV mulai 2022 dan pangsa output EV mencapai 20 persen dari total produksi mobil pada 2025.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI