Infografis
Suara.com - Ferrari dan perusahaan induknya Exor N.V. hari ini mengumumkan bahwa mereka akan bermitra dengan LoveFrom, para desainer kolektif, untuk kolaborasi hingga beberapa tahun mendatang, termasuk pembuatan mobil listrik pertama The Prancing Horse.
Jony Ive, mantan kepala desain Apple dan Marc Newson dahulu mengembangkan Apple Watch sebelum meninggalkan perusahaan IT besar itu.
"Sebagai pemilik dan kolektor Ferrari, kami sangat bersemangat untuk berkolaborasi dengan perusahaan luar biasa ini dan khususnya dengan tim desain yang dipimpin oleh Flavio Manzoni," jelas Ive dan Newson dalam pernyataan mereka.
![Pimpinan Fiat Chrysler Automobiles (FCA) John Elkann (kanan) dan Chief Executive Officer Stellantis Carlos Tavares mengobrol selama pertandingan sepak bola amal antara Nazionale Cantanti (tim nasional Penyanyi) dan Campioni per la Ricerca (Juara penelitian) pada Mei 25, 2021, di Stadion Allianz, di Turin [AFP/Marco Bertorello].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/09/25/64665-john-elkann-carlos-tavares.jpg)
"Kami melihat beberapa peluang unik lagi menarik, untuk bekerja sama menghasilkan pekerjaan yang penting dan berharga," tambah keduanya.
Baca Juga: Optimalkan Sektor Pariwisata, Pemkot Surakarta Berikan Layanan Mobil Listrik
Para mitra mengumumkan bahwa mereka akan menyatukan kinerja dan keunggulan legendaris Ferrari dengan "pengalaman dan kreativitas tak tertandingi" dari LoveFrom.
Selain bekerja sama dengan tim desain Ferrari untuk mobil masa depan, termasuk mobil listrik pertama perusahaan yang bermarkas di Maranello, Italia itu pada 2025, perusahaan juga akan membantu upaya perusahaan Italia dalam industri fashion, seperti pentas busana perdana mereka di Milan, Italia.
"Segera setelah LoveFrom didirikan, kami mulai berbicara dengan Jony dan Marc tentang peluang untuk menggabungkan kreativitas mereka yang terkenal di dunia dengan kami, dengan cara yang saling melengkapi dan bertahap," kata John Elkann, Chairman dan Chief Executive Officer (CEO) Exor N.V, dan Chairman Ferrari.
Ini bukan pertama kalinya Ferrari menggandeng perusahaan teknologi. Sebelumnya pasca pengunduran diri CEO Ferrari Louis Camilleri, pembuat mobil telah menunjuk Benedetto Vigna sebagai kepala eksekutif barunya.
Benedetto Vigna yang sebelumnya bekerja dengan STMicroelectronics sempat membantu mengembangkan teknologi yang memungkinkan smartphone beralih dari mode lanskap ke potret.
Baca Juga: Hadir di Italian Tech Week, Elon Musk Berterima Kasih pada John Elkann dan Bicarakan Chip
Karya LoveFrom tidak terbatas pada Ferrari. Dalam pernyataan perusahaan, mereka juga akan berkolaborasi dengan perusahaan lainnya untuk mengembangkan barang-barang mewah.
Perusahaan ini adalah pemegang saham utama di grup mewah China Shang Xia, yang didirikan oleh Hermes, dan memiliki 24 persen saham di Louboutin.
"Kami telah berteman dengan John [Elkann] selama bertahun-tahun dan sangat mengagumi wawasan dan visinya," kata Ive dan Newson.
"Kami sangat senang bisa memulai kolaborasi jangka panjang yang begitu penting dengan Ferrari dan Exor secara lebih luas," pungkas keduanya.
