Suara.com - Bagaimana rasanya menjadi pengusaha yang membawa hasil panen untuk dijual atau didistribusikan ke pabrik pengolahan? Atau di manakah letak keseruan mengemudi kendaraan komersial, salah satunya dengan mematikan fasilitas AC agar tenaga kendaraan bisa dialokasikan dalam mengatasi bobot hasil panen atau barang hasil usaha? Suara.com merasakan keseruan ini saat diundang PT Sokonindo Automobile (DFSK)
DFSK memiliki produk DFSK Super Cab untuk segmen kendaraan komersial. Di kelompok ini kompetitornya antara lain Suzuki Carry.
Lewat ajang DFSK Super Cab Media Challenge, pembuat mobil asal China ini mengajak awak media untuk menjajal keiritan dan ketangguhan salah satu produk andalannya itu.
![DFSK Super Cab 1.5 mesin bensin dibekali mesin Dual VVT Technology 1.500 cc bertenaga 102 PS, torsi 140 Nm [Suara.com/Tivan Rahmat]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/07/21/41669-dfsk-super-cab-2.jpg)
Agar semakin "mendekati" skema penggunaan mobil komersial, Suara.com pun ikut membawa angkutan berbobot mencapai satu (1) ton.
Lantas untuk metode pengujian kali ini tersedia enam unit DFSK Super Cab. Setiap unitnya diisi dua orang penumpang dengan total jarak tempuh 57 km, menyusuri berbagai kondisi jalan di Bandung dan Lembang. Mulai dari perkotaan dan masuk ke kawasan pedesaan, dengan kontur jalan yang banyak tanjakan.
Berikut review DFSK Super Cab:
Performa
Pada saat pengujian, DFSK Super Cab 1.5L membawa beban berbobot 1 ton semen yang digunakan untuk kegiatan sosial--totalnya berupa donasi 6 ton semen untuk renovasi rumah ibadah di Kota Bandung--pada Rabu (22/09/2021).
Baca Juga: Super Cab Menopang Penjualan DFSK di Kota Bandung
DFSK Super Cab menawarkan dua varian mesin, yaitu varian mesin bensin DK15 1.500cc bertenaga 102 dk torsi 140 Nm dan varian diesel 1.300cc bertenaga 75 dk torsi 190 Nm. Untuk konsumen yang membutuhkan torsi lebih besar bisa memilih mesin turbo diesel 1.300cc.