Produsen Ban PT Gajah Tunggal dan Yayasan UID Teruskan Program Sentra Vaksinasi

Kamis, 23 September 2021 | 21:45 WIB
Produsen Ban PT Gajah Tunggal dan Yayasan UID Teruskan Program Sentra Vaksinasi
Petugas kesehatan melakukan skrining kesehatan sebelum penyuntikan vaksin COVID-19 di PT Gajah Tunggal Tbk, Jatiuwung, Kota Tangerang, Banten, Senin (24/5/2021) [ANTARA FOTO/Fauzan/hp].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gajah Tunggal, produsen komponen otomotif ban dan produk karet, bersama Yayasan United in Diversity (UID) dan Yayasan Indonesia Untuk Semua (YIUS) melanjutkan program sentra vaksinasi di Klari dan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Dikutip dari kantor berita Antara, Presiden Direktur Gajah Tunggal, Sugeng Rahardjo mengungkapkan bahwa sentra vaksinasi ini adalah wujud keterlibatan sektor swasta untuk bergotong-royong membantu pemerintah dan masyarakat dalam menanggulangi pandemi COVID-19.

"Kali ini adalah kesempatan bergotong royong dengan pemerintah Kabupaten Karawang dan warga masyarakatnya. Hal ini memberi dorongan semangat yang lebih khusus bagi kami karena daerah ini merupakan salah satu tempat kegiatan utama dari perusahaan Gajah Tunggal," jelas Sugeng Rahardjo dalam siaran pers, Kamis (23/9/2021).

Booth PT Gajah Tunggal di GIIAS 2018, ICE BSD, Tangerang, Sabtu (4/8/2018). [Suara.com/Manuel Jeghesta]
Booth PT Gajah Tunggal di GIIAS 2018, ICE BSD, Tangerang, Sabtu (4/8/2018). Sebagai ilustrasi produk perusahaan ini [Suara.com/Manuel Jeghesta]

Sebelumnya, perusahaan telah membuka sentra vaksinasi perdana pada Sabtu (11/9/2021) di Kompleks Gajah Tunggal, Tangerang.

Baca Juga: Jaga Ban Sepeda Motor Awet, Jangan Over Kapasitas Atau Kebanyakan Muatan

Sedangkan dua sentra vaksinasi di Klari dan Rengasdengklok berlangsung selama 10 hari, kapasitas 1.000 peserta per hari, yang kemudian diulang dengan dosis kedua pada bulan berikutnya.

Sentra vaksinasi ini juga digelar di berbagai kota Jawa, Bali, Sumatera dan Kalimantan itu turut menggandeng pemerintahan daerah, dinas kesehatan, TNI dan Polri.

Ketua Pembina Yayasan UID, Tuti Hadiputranto mengimbau masyarakat setempat agar memanfaatkan sentra vaksinasi UID-YIUS di berbagai kota demi tercapainya target vaksinasi dua juta orang sehari dan terbentuknya herd immunity.

"Kami menyadari untuk mempercepat pencapaian target ini pemerintah tak bisa kita biarkan berjalan sendiri. Kita harus melakukannya bersama-sama demi Indonesia pulih seperti sediakala," kata Fenty Noverita dari Yayasan Indonesia Untuk Semua.

Baca Juga: Tips Menjaga Traksi Ban Motor Saat Berkendara

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI