Infografis
Suara.com - Setir model kemudi pesawat terbang di mobil listrik Tesla pada prakteknya dianggap tidak memiliki manfaat untuk kegiatan mengemudi. Demikian disebutkan dalam laporan Consumer Reports.
Adapun produk yang diuji adalah Tesla Model S lansiran 2021. Dengan setir nan bergaya tentunya diharapkan informasi dan fitur setir ini membantu pergerakan serta efisiensi. Akan tetapi, dinilai hanya unggul di sektor pengiriman informasi untuk ditampilkan ke layar dan diteruskan kepada pengemudi.
Nilai lebihnya, dengan model setir tidak melingkar atau hanya setengahnya, maka pandangan pengemudi jadi lebih leluasa.
![Tesla Model S Plaid dengan setir model pesawat terbang [MotorTrend].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/09/20/49066-tesla-model-s-plaid-02.jpg)
Selain itu, tidak ada manfaat baru. Bahkan desain yang ditampilkan dianggap lebih banyak memberikan kerugian terhadap pengemudi.
Baca Juga: Bendung Serbuan Mobil Listrik Murah Asal China, Pabrikan Eropa Balapan Lahirkan Produk
Consumer Reports mencatat, bentuk roda kemudi yang unik justru membuat pengendalian dalam tikungan tajam, manuver parkir, dan navigasi menjadi lebih rumit. Pengemudi akan merasa kesulitan jika harus bermanuver.
Kejanggalan lain adalah posisi tombol klakson yang dinilai aneh. Tombol klakson hanya dibuat berupa tombol kecil sensitif yang terletak di sisi kanan lingkar kemudi.
Consumer Reports menyarankan agar sistem pengendalian ini disempurnakan lagi. Setidaknya membuat setir mobil buatan Tesla itu bisa memberikan rasa percaya diri yang sama seperti pengemudi mobil memegang palang kemudi konvensional.
