Terjadi Banjir di Jalur Palangka Raya-Gumas, Polisi Imbau Kendaraan Agar Tidak Melintas

Senin, 13 September 2021 | 23:40 WIB
Terjadi Banjir di Jalur Palangka Raya-Gumas,  Polisi Imbau Kendaraan Agar Tidak Melintas
Kondisi banjir Jalan Trans Kalimantan di wilayah Bukit Rawi Kabupaten Pulang Pisau, Senin (13/9/2021) [ANTARA/HO-Polresta Palangka Raya]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapolresta Palangka Raya, Kalimantan Tengah Kombes Pol Sandi Alfadien Mustofa mengimbau pengendara roda empat dan dua untuk sementara waktu tidak melintas di ruas jalan Trans Kalimantan yang menghubungkan Kota Palangka Raya dan Kabupaten Gunung Mas (Gumas). Pasalnya, di ruas ini terjadi banjir. Demikian dikutip dari kantor berita Antara.

"Saya harapkan masyarakat sementara ini menahan diri terlebih dahulu untuk melintas di jalan Trans Kalimantan yang menghubungkan Kota Palangka Raya dan beberapa kabupaten seperti Gunung Mas, Barito Selatan, Barito Timur dan serta lain sebagainya, karena banjir cukup tinggi," jelas Kombes Pol Sandi Alfadien Mustofa di Palangka Raya, Senin (13/9/2021).

Ia menyebutkan agar masyarakat di Kota Palangka Raya selalu melihat informasi yang terkini melalui media sosial milik Polresta Palangka Raya atau informasi yang disebarkan melalui pesan singkat dari personel Polresta setempat.

Kota Palangka Raya. (Antara)
Kota Palangka Raya. Sebagai ilustrasi (Antara)

Tujuannya agar masyarakat yang hendak melintas di jalan Trans Kalimantan di kawasan Bukit Rawi Kabupaten Pulang Pisau tidak terjebak banjir karena ketinggian air saat ini berada di atas lutut orang dewasa.

Baca Juga: Ada PPKM Darurat Pulau Jawa-Bali, Yuk Rawat Motor Sport di Rumah Saja

"Saya sarankan jangan memaksakan diri para pengendara untuk melintas, karena sudah banyak mobil dan truk yang terjebak di kawasan banjir," tgasnya.

Kombes Pol Sandi Alfadien Mustofa menambahkan, pihaknya juga akan terus memberikan kabar terbaru terkait debit air di kawasan jalan Trans Kalimantan.

Tidak hanya itu, personel Polresta setempat juga sudah disiagakan di sekitar lokasi, serta mengatur ruas jalan Trans Kalimantan itu.

Harapannya, dengan mengurangi jumlah kendaraan yang melintas diharapkan tidak memperparah kerusakan jalan karena tergerus derasnya air yang mengalir di daerah setempat.

"Kita berdoa bersama semoga debit air di wilayah setempat lekas turun, sehingga aktivitas warga kembali normal seperti sedia kala," lanjut Kombes Pol Sandi Alfadien Mustofa.

Baca Juga: Tips Rawat Motor Setelah Berkendara Jarak Jauh, Ini yang Harus Diperhatikan

Selain itu, ia mengimbau pula agar masyarakat Kota Palangka Raya yang permukimannya terendam banjir tetap waspada terhadap beberapa hal yang biasa terjadisaat banjir.

Antara lain situasi seperti orang tenggelam, kabel listrik yang bisa membahayakan keselamatan warga serta munculnya sejumlah penyakit, akibat kotoran di kolong rumah yang hanyut ke dalam rumah.

"Anggota Bhabinkamtibmas kami yang berada di sejumlah wilayah hampir setiap hari memantau dan mensosialisasikan terkait bahaya banjir musiman seperti ini. Semoga selama banjir merendam permukiman tidak ada kejadian, hingga mengakibatkan korban jiwa," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI