Chip Canggih Ini Bisa Kurangi Angka Pencurian Motor, Besarnya Cuma Seupil?

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Jum'at, 10 September 2021 | 14:18 WIB
Chip Canggih Ini Bisa Kurangi Angka Pencurian Motor, Besarnya Cuma Seupil?
Ilustrasi chip. [Слава Вольгин/Pixabay]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aksi pencurian kendaraan khususnya motor kian banyak dari waktu ke waktu. Tak cuma di Indonesia, hal ini juga jamak ditemukan di belahan Bumi lain.

Berbagai terobosan di sektor keamanan motor pun dikeluarkan baik oleh pabrikan kendaraan maupun institusi resmi.

Di Amerika Serikat (AS), para pakar kini tengah mengembangkan perangkat canggih yang bisa dipakai untuk melacak keberadaan motor.

Dilansir dari Motorcycle News, sederet institusi di AS kini tengah mengembangkan perangkat nano yangan bahan magnet bumi langka, yang dikombinasikan dengan sederet komponen lainnya.

Baca Juga: Dapat Cat dan Aksen Baru, Tampilan Yamaha FreeGo Semakin Mewah

"Magnet tanah jarang seperti magnet neodymium dan magnet samarium-kobalt sedang dikembangkan menjadi sumber daya yang mampu digunakan dalam unit pelacakan nano untuk barang-barang berharga seperti lukisan dan jika tes saat ini berhasil, kendaraan," kata konsultan Met Police dan pakar kejahatan kendaraan, Dr. Ken German.

Ilustrasi pencurian motor. (Shutterstock)
Ilustrasi pencurian motor. (Shutterstock)

"Saat ini beberapa magnet bumi jarang yang digunakan telah ditemukan sangat rapuh dan rentan terhadap korosi, membutuhkan penutup berlapis atau berlapis untuk melindunginya dari pecah atau hancur menjadi bubuk," lanjutnya.

"Namun demikian, perangkat mikroskopis ini suatu hari nanti bisa menghilangkan piranti yang agak berat dan tidak praktis.
Komponen bertenaga baterai pada sistem pelacakan di kendaraan, tampaknya mudah ditemukan dan dilepas oleh pencuri."

Semprotan DNA sudah digunakan oleh pasukan di Inggris untuk menghubungkan tersangka dengan waktu, tempat, dan kejahatan tertentu.

Alat ini bekerja dengan cara meresap ke cat kendaraan atau pernis dengan kode uniknya sendiri. Komponen nano yang tengah dikembangkan bekerja dengan cara identik dengan hal ini, memungkinkan polisi mengidentifikasi penjahat.

Baca Juga: Terekam CCTV, Maling Ini Hanya Butuh 20 Detik Curi Motor di Malang

"Setiap bagian kecil dari teknologi baru yang dapat membantu polisi saat ini untuk mengimbangi kotak peralatan kriminal harus disambut," pungkas Dr Jerman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI