Hemat Biaya Produksi, Volkswagen Hapus Transmisi Manual Mulai 2023

Rabu, 01 September 2021 | 16:00 WIB
Hemat Biaya Produksi, Volkswagen Hapus Transmisi Manual Mulai 2023
VW Passat 2022 Limited Edition dengan cat Racing Green Metallic. Sebagai ilustrasi produk [Car and Driver, dari Volkswagen].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beberapa carmaker saat ini sudah berencana untuk meninggalkan transmisi manual di mobil bermesin pembakaran (Internal Combustion Engine atau ICE) dan beralih ke mobil listrik.

Menurut surat kabar Jerman, Auto Motor und Sport, Volkswagen telah menandatangani surat keputusan untuk tak lagi memproduksi mobil bertransmisi manual.

Langkah ini diputuskan Volkswagen agar bisa memangkas biaya produksi pabrik. Salah satu cara untuk menghemat biaya adalah menghapus pembuatan produk bertransmisi manual. Putusan ini mulai diberlakukan pada 2023.

VW Tiguan GTE Concept. [Shutterstock]
VW Tiguan GTE Concept.   Sebagai ilustrasi produk [Shutterstock]

Mobil generasi selanjutnya yang masih mengandalkan mesin bensin atau diesel tidak akan lagi menggunakan tiga pedal. Contohnya Volkswagen Tiguan baru yang dijadwalkan meluncur pada 2023 disebut hanya akan ditawarkan dengan transmisi otomatis.

Model lain yang diperkirakan akan datang dengan pilihan yang sama adalah Volkswagen Passat. Keputusan perusahaan untuk menggunakan mesin otomatis kemungkinan akan berdampak pada merek lain yang berada di bawah naungan Volkswagen, seperti Skoda, SEAT, dan Audi.

Baca Juga: Kolaborasi Bersama Marvel Studios, BMW iX3 Tampil Seru di Film Laga Ini

Dengan VW Passat yang dikabarkan hanya akan datang dengan transmisi otomatis kemungkinan akan diterapkan juga pada Skoda Superb generasi berikutnya. Karena seperti diketahui keduanya menggunakan basis yang sama, dan memanfaatkan fasilitas pabrik di Bratislava, Slovakia.

Tidak hanya Volkswagen, pabrikan mobil tertua di Jerman, Mercedes-Benz, juga berencana untuk menghapus mobil transmisi manual dan memfokuskan diri terhadap kendaraan masa depan.

Selain itu, Mercedes-Benz juga berencana merombak komponen elektrifikasi, perangkat lunak, hingga pengurangan biaya produksi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI