Suara.com - Masih ingatkah pada Upacara Detik-detik Proklamasi Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-76 pada 17 Agustus 2021? Di udara tampak atraksi istimewa fly pass tim Garuda Flight dan tim Nusantara Flight dari TNI Angkatan Udara (AU). Mereka mengibarkan bendera raksasa Merah Putih.
Sebagai flight leader tim bernama Nusantara Flight ini adalah adalah Letkol Pnb Akhmad Mauludin Mulyono. Dan tak dinyana, salah satu hobinya adalah mengaspal bersama roda dua di trek aspal maupun off-road. Demikian dipetik dari rilis resmi Yamaha sebagaimana diterima Suara.com.
Sebagai konsumen loyal Yamaha, lelaki berdarah Maluku ini biker sejati yang memiliki line up motor Yamaha Vixion, Yamaha MT-25, Yamaha XMax, Yamaha Lexi, serta Yamaha X-Ride.
Salah satu koleksi istimewa miliknya adalah Yamaha Vixion. Produk yang berada di garasinya itu adalah generasi pertama yang sangat melegenda.
Baca Juga: Adakan CSR, PT TASPEN Serahkan Empat Unit Ambulans Standar Multifungsi
"Saya punya Vixion generasi pertama, beli 2008 dan bergabung dengan YVCI Bogor di tahun yang sama. Vixion adalah motor pertama saya yang dibeli dengan hasil keringat sendiri, makanya saya sangat sayang dengan motor itu," kisah biker yang bergabung dengan komunitas Yamaha Vixion Club Indonesia (YVCI) Bogor.
"Saya memberinya nama "Hantu Langit" yang bermakna tentara langit yang disegani dan ditakuti lawan. Sampai sekarang masih ada dan bagus kondisinya," lanjutnya.
Letkol Pnb Akhmad Mauludin Mulyono menyebutkan bahwa Yamaha Vixion miliknya memiliki fitur luar biasa pada zamannya.
"Sudah ada radiator, delta box, injeksi dan modelnya keren waktu itu," tukas penerbang yang saat ini menjabat sebagai Komandan Skadron Udara 6 Lanud Atang Sendjaja.
Lelaki berusia 40 tahun itu pun berkisah tentang pengalaman menunggang Yamaha Vixion saat mulai berdinas di Bogor.
Baca Juga: Beli Sepeda Motor Tunai Pakai Uang Pecahan, Perlu Lima Jam Menghitung Jumlah Totalnya
"Saya pakai Vixion mulai 2008 sampai sekarang, sudah 13 tahun dan sudah kemana-mana. Saya riding dari Bogor sampai ke Yogyakarta waktu pendidikan di sana, begitu juga waktu kembali dari sana ke Bogor. Sudah putar-putar di Yogya, jelajahnya juga banyak," urainya.
Sementara di klub YVCI sendiri ada agenda rutin touring, sunmori, sampai kopdar.
"Jadi lumayan kalau di Bogor juga sudah menjelajah kemana-mana. Mungkin bisa dibilang tempat-tempat wisata di Jawa Barat sudah didatangi sama dia tuh," kata Letkol Pnb Akhmad Mauludin Mulyono.
Kekinian, ia masih rutin mengendarai Vixion kesayangannya yang digunakan ke kantor. Durasinya seminggu sekali dan untuk refreshing saat luang. Untuk perawatannya dilakukannya di bengkel resmi Yamaha dekat rumahnya.
Ditanya soal keikutsertaannya sebagai member di YVCI, lelaki dengan sapaan "Moels dari Bogor" di kalangan komunitas ini, Letkol Pnb Akhmad Mauludin Mulyono mengisahkan awal ia bergabung.
"Awalnya karena saya senang dengan kegiatan-kegiatan sosial, bisa berbaur dan bersosialisasi sama orang lain. Dengan bergabung dalam komunitas bisa berbagi dengan yang lain, mengetahui karakter orang, mendapatkan kebersamaan. Sampai sekarang masih berhubungan dengan YVCI Bogor, walaupun sudah tidak sesering dulu," kisah Letkol Pnb Akhmad Mauludin Mulyono yang mengetahui klub YVCI dari internet lantas menghubungi langsung.
"Saya tetapi ikuti hingga kini. Seperti Agustus ini ada musyawarah online pemilihan ketua (chapter). Kami orang-orang lama, walaupun ada pembaharuan atau pergantian generasi, tapi masih ada komunikasi dengan mereka," pungkasnya.