Suara.com - PT Toyota Astra Motor (TAM) menyatakan sudah mendengar kabar usulan perpanjangan insentif PPnBM 100 persen.
Menurut Direktur Pemasaran PT TAM, Anton Jimmi Suwandy, hal ini akan sangat membantu pasar otomotif Nasional.
"Kami sudah mendengar melalui Gaikindo mengenai evaluasi PPnBM. Perlu diakui seiring dengan pertumbuhan ekonomi, ini sangat membantu market otomotif," ujar Anton Jimmi Suwandy, dalam sesi virtual, Kamis (26/8/2021).
Lebih lanjut, ia menjelaskan, bulan lalu di tengah PPKM, adanya insentif bisa mempertahankan penjualan. Jadi marketnya bertahan, padahal diprediksi menurun. Begitu juga masuk Agustus, marketnya masih stabil.
Baca Juga: Gunakan Toyota Mobility Solution, Pembelian Mobil Jadi Semakin Mudah
"Tentu kembali ke pemerintah apakah bisa diperpanjang atau tidak (PPnBM 100 persen)," ungkap Anton Jimmi Suwandy.
Sebelumnya Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) berharap agar relaksasi pajak atau diskon PPnBM 100 persen yang akan berakhir bulan ini bisa diperpanjang sampai akhir tahun nanti.
Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi, dalam webinar "Evaluasi Dampak Program Relaksasi PPnBM DTP Kendaraan Bermotor" mengatakan, diskon PPnBM 100 persen yang sudah berjalan memberikan dampak positif terhadap penjualan mobil di Indonesia.
Berdasarkan data wholesales (pabrikan ke diler), sepanjang Maret 2021, penjualan mobil di Indonesia sudah mencapai 80 ribu unit. Angka ini mendekati kondisi normal di angka 100 ribu unit.
Baca Juga: Menperin Tandatangani Usulan Perpanjangan Pajak Mobil Baru Ditanggung 100 Persen