Infografis
Suara.com - Sah! Wali Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, H Sulkarnain Kadir menggunakan mobil listrik Hyundai IONIQ sebagai Kendaraan Dinas Operasional atau KDO untuk menjalankan tugasnya sehari-hari. Demikian dikutip dari kantor berita Antara.
"Launching penggunaan mobil listrik di Kendari sudah kami lakukan Mei 2021. Jadi hari ini, mobil listrik sudah kami gunakan sebagai kendaraan operasional," jelas H Sulkarnain Kadir saat meninjau vaksinasi di SMP Frater Kendari, Rabu (25/8/2021).
Wali Kota Kendari ini menyatakan bahwa kekinian mobil listrik atau Electric Vehicle baru digunakan olehnya. Nantinya, setelah jumlah unit bertambah akan digunakan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
![Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kendari Sri Lestari Sulkarnain memotong pita saat peluncuran mobil listrik untuk operasional di lingkup Pemkot Kendari, Minggu (9/5/2021)[ANTARA/Suparman]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/05/10/66468-kendari-hyundai-ioniq-ev.jpg)
"Kami baru uji coba dulu, nanti kalau sudah familiar baru bertahap semua kepala OPD menggunakan mobil listrik. Karena mobil ini belum tersedia banyak di Indonesia," jelasnya.
Baca Juga: Kunjungi Wuling Motors, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko Jelaskan Mobil Listrik
H Sulkarnain Kadir menyebutkan bahwa kendaraan listrik adalah tunggangan masa depan yang ramah lingkungan sehingga bisa menjadikan bumi lebih sehat dan bebas dari polusi udara.
"Jadi inilah alasannya mengapa Kota Kendari mengambil inisiatif untuk menjadi lokomotif memperkenalkan kendaraan listrik kepada masyarakat," tukasnya.
Disebutkan pula olehnya bahwa Electric Vehicle atau EV juga lebih ekonomis karena tidak menggunakan bahan bakar fosil yang bisa mengganggu lingkungan.
"Sangat ekonomis, karena sudah tidak ada bahan bakar, tidak ada lagi perawatan secara rutin dan ini akan sangat hemat untuk pembiayaan anggaran di daerah," pungkas H Sulkarnain Kadir.
Baca Juga: Pengguna Mobil Listrik Asal Malaysia Kembangkan Pengisi Daya Layaknya Powerbank
