Suara.com - PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) meyakinkan bahwa pemilik kendaraan Isuzu Panther tidak perlu khawatir terkait masalah suku cadang meski kendaraan tersebut sudah tidak lagi diproduksi.
Marketing Division Head PT IAMI, Attias Asril mengungkapkan bahwa suku cadang Panther di Indonesia masih akan tersedia dalam delapan sampai 10 tahun ke depan.
"Untuk masalah suku cadang selama kendaraan itu masih ada dan masih ada demand untuk suku cadang kita akan terus hadirkan," ungkap Attias Asril pada saat sesi NGOVSAN bersama Dengan FORWOT secara virtual, Selasa (24/8/2021).
Dia juga mengatakan bahwa, kesiapan untuk suku cadang itu akan disediakan di semua diler di Indonesia, untuk memberikan rasa tenang kepada konsumen dari Isuzu Panther.
Baca Juga: Stop Produksi Panther, Isuzu Sebutkan Tidak Ada Dampak Terhadap Penjualan
"Di bengkel resmi dan diler-diler juga akan kita siapkan spare parts, selama populasi itu masih ada kita jamin ketersediaannya," kata dia.
Attias juga mengatakan IAMI optimistis penjualannya tidak akan terganggu oleh dihentikannya penjualan Panther. Dia bilang proporsi Panther di total penjualan Isuzu di Indonesia memang sudah sangat kecil.
"Sebenarnya kalau total di luar pandemi tidak begitu terasa. Setahun terakhir volume panther memang sudah kecil sekali," beber Attias.
Sebagaimana diketahui bersama, Isuzu Panther yang berjenis MPV ini hadir pertama kali Indonesia pada tahun 1991 dan menjadi primadona bagi para konsumen pada era 90-an.
PT IAMI remsi memberikan pemberitahuan bahwa kendaraan Isuzu Panther berhenti produksi pada akhir 2020, hal itu dikarenakan PT IAMI akan berfokus pada kendaraan komersial seperti Isuzu D-max, Isuzu Traga, Isuzu Elf, Isuzu GIGA dan mobil penumpang Isuzu mu-X. [Antara]
Baca Juga: Dalam Tahap Persiapan, Isuzu MU-X Dipastikan Meluncur Tahun Ini