Gegara Koleksi Antik nan Nyeleneh di Garasi, Pria Tua Ini Didenda 4 Miliar, Kok Bisa?

Cesar Uji Tawakal Suara.Com
Rabu, 11 Agustus 2021 | 15:50 WIB
Gegara Koleksi Antik nan Nyeleneh di Garasi, Pria Tua Ini Didenda 4 Miliar, Kok Bisa?
Garasi bawah tanah terhubung dengan lift naik ke apartemen. Sebagai ilustrasi [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Apes betul nasib pria tua yang satu ini. Gara-gara koleksi aneh di garasi mobilnya, pria tersebut dijatuhi hukuman oleh pengadilan.

Hukuman tersebut menjerat seorang pria Jerman berusia 84 tahun yang tidak disebutkan namanya.

Ia kena undang-undang privasi Jerman, dan dijatuhi hukuman penjara 14 bulan yang ditangguhkan dan diperintahkan untuk membayar denda $293.700 USD atau sekitar Rp 4 miliar lebih.

Pihak berwenang menggerebek rumah pria itu pada 2015 dan menemukan tank Panther era Perang Dunia II.

Baca Juga: Naik Porsche Tua, Wanita Ini Nekat Ingin Pecah Rekor Balapan di Antartika, Wow!

Tak cuma itu, dilansir dari Carscoops, mereka juga menemukan senjata anti-pesawat, torpedo, gerombolan memorabilia Nazi, dan banyak lagi.

Butuh waktu 9 jam bagi militer untuk mengeluarkan tank, yang tidak memiliki roda rantai, dari ruang bawah tanah pria itu.

Tank Panther milik Jerman yang dipakai di Perang Dunia 2. (carscoops.com)
Tank Panther milik Jerman yang dipakai di Perang Dunia 2. (carscoops.com)

Persidangan diadakan untuk menentukan apakah pria itu dapat dihukum karena melanggar Undang-Undang Kontrol Senjata Perang Jerman.

Namun, pengacara pembela pria itu, berpendapat bahwa benda-benda ini justru dirawat dan dimuseumkan, bukan sebagai senjata perang, pada saat ini.

Untuk membajak salju

Baca Juga: Bak Petinggi Negara, Kedatangan Messi Diantar Mobil Mewah dan Dikawal Puluhan Moge

Meskipun banyak senjata telah dinonaktifkan, beberapa masih berfungsi, dan pihak berwenang diberitahu bahwa pemiliknya telah menggunakan tank untuk membajak salju di propertinya pada suatu musim dingin.

Pihak berwenang setempat diberi tahu tentang koleksi itu oleh rekan-rekan mereka di Berlin, yang telah menyelidiki rumah itu untuk barang-barang seni Nazi yang dicuri.

Seiring dengan denda dan hukuman penjara yang ditangguhkan, pria itu diharuskan menjual atau menyumbangkan tank dan senjata anti-pesawatnya dalam dua tahun ke depan. Pengacara pembela mengatakan bahwa museum di AS telah menyatakan minatnya pada tank tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI