Suara.com - Rolls-Royce, kit car, Young Designer Competition, Doni Salmanan, YouTuber, Yamaha YZF-R1M, Honda, Rakunten, Tesla, autopilot, bulan, SIM CI, Greenpower dan lockdown COVID-19 menjadi highlights lima artikel rekomendasi kanal otomotif Suara.com hari ini.
Rolls-Royce menggagas sebuah acara seru di masa lockdown COVID-19 agar anak-anak dan remaja tidak bosan. Perusahaan kendaraan mewah yang bermarkas di Goodwood, West Sussex, England ini mengajak mereka tetap produktif serta gemar belajar dengan ikut lomba Young Designer Competition.
Pesertanya membeludak menembus angka 5.000 anak dan remaja berusia 16 tahun ke bawah dari 80 negara. Dan nama Sofia dari salah satu sekolah khusus putri di London sebelah selatan muncul sebagai juara regional.
Salah satu hadiahnya adalah kit car kendaraan ramah lingkungan Rolls-Royce untuk diajak bertarung ke lomba yang digelar Greepower.
Masih soal kendaraan ramah lingkungan, Tesla kembali bikin cerita. Dalam operasional sistem pengenalan medan dan autopilot, beberapa pengguna mengalami hal "lucu". Antara lain saat mengidentifikasi kereta api, subjek di permakaman, dan kali ini adalah melambatkan kecepatan karena bulan dianggap sebagai ... traffic light atau lampu lalu lintas.
Kemudian, masih juga berhubungan dengan suasana lockdown COVID-19, salah satu YouTuber Indonesia, Doni Salmanan membuat lelang penggalangan dana bagi mereka yang terdampak langsung dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 4.
Caranya adalah melepas sepeda motor kesayangannya, Yamaha YZF-R1M atau Yamaha R1M.
Lantas bersambung ke soal kendaraan roda dua, Kepolisian RI telah menyiapkan Surat Izin Mengemudi atau SIM bagi para pengendara sepeda motor menurut kubikasi mesin. Yaitu SIM C, SIM CI, dan SIM CII.
Nah, semisal menggeber Yamaha R1M hasil lelang Doni Salmanan, maka SIM yang dibutuhkan adalah SIM CI.
Baca Juga: Pertahankan Tingkat Produksi Tinggi, Ini Cara Tesla Atasi Kelangkaan Chip Semikonduktor
Dan sebagai pemungkas, adalah robot karya kolaborasi Honda dan Rakunten. Telah dilakukan uji coba, peranti bantu ini bisa dimanfaatkan untuk mengantar barang-barang saat pandemi COVID-19.