Infografis
Suara.com - PPKM kembali mengalami masa perpanjangan. Hal ini pun membuat netizen curhat di media sosial miliknya.
Dalam unggahan akun Twitter @jagadhj, seorang netizen mencurahkan isi hatinya tentang kondisi PPKM diperpanjang.
Ia berpendapat kalau dirinya tak perlu lagi repot-repot memasukkan motornya ke garasi rumahnya. Hal ini lantaran motornya sudah masuk ke pegadaian.
"Enaknya PPKM diperpanjang gini pas malem ga perlu repot masukin motor soalnya motornya udah masuk ke pegadaian," tulis curhat netizen di akun Twitter-nya.
Baca Juga: Parto Mabuk Rusak Motor dan Belasan Mobil, Ngaku Sedang Tertekan
Twit ini pun langsung ditanggapi oleh admin pegadaian.
"Jaga kesehatan ya Sahabat, biar kami yang jaga motornya," balas twit dari netizen yang curhat tadi.
Twit ini pun mendadak viral di media sosial dan mendapatkan tanggapan dari warganet di kolom komentar.
"Bisa-bisanya si admiin hahaha, emas saya juga jagaiin ya miin di sana tunggu aku sampe PPKM berakhiir," tulis salah seorang wargane.
"Kapan lagi gaes motor dijagain plus dapet duit lagi," cuit warganet lain.
Baca Juga: Boyolali akan Terapkan PPKM Level 3, Ternyata Sudah Berstatus Zona Kuning
"Wkwkwkwk..adminnya sungguh bersahabat sekali," celetuk warganet lainnya.
Ngomongin tentang perpanjangan PPKM Darurat. Presiden Jokowi telah mengumumkan untuk perpanjangan PPKM. Namun istilahnya bukan PPKM Darurat melainkan PPKM Level 4.
PPKM Level 4 diperpanjang hingga 2 Agustus 2021.
"Saya ingin menyampaikan terima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia atas pengertian dan dukungannya terhadap pelaksanaan kebijakan PPKM yang dilakukan selama 23 hari terakhir," kata Jokowi dalam jumpa pers virtual, Minggu (25/7/2021).
Jokowi menyebut selama 24 hari PPKM Darurat dan PPKM Level 4, perkembangan pandemi Covid-19 telah membaik namun belum terlalu signifikan.
"Saat ini sudah terjadi tren perbaikan dalam pengendalian pandemi covid-19, laju penambahan kasus, BOR dan positivity rate mulai menunjukkan tren penurunan seperti yang terjadi di beberapa provinsi di Jawa," ungkap Jokowi.
