Yuk Ikuti, Asuransi Astra Gelar Webinar Seputar Pandemi COVID-19 di Indonesia

Kamis, 22 Juli 2021 | 07:05 WIB
Yuk Ikuti, Asuransi Astra Gelar Webinar Seputar Pandemi COVID-19 di Indonesia
Webinar Asuransi Astra seputar pandemi di Tanah Air [Dok Asuransi Astra].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Asuransi Astra, bagian dari Astra International Tbk., yang menangani asuransi mobil dan layanan seputar otomotif (Garda Oto), serta beberapa bidang lainnya, termasuk asuransi jiwa dan kesehatan (Garda Medika), bakal menggelar webinar seputar pandemi Covid-19 di Tanah Air.

Bertema "Bergerak Bersama Hadapi Pandemi", acara akan berlangsung esok, Jumat (23/7/2021) pukul 09.00 WIB. Hadir sebagai pembicara adalah Bimo A. Tejo, PhD, Peneliti Bioteknologi, Associate Professor University Putra Malaysia.

Menghadapi perkembangan virus Corona, kekinian warga Indonesia mendapatkan vaksinasi yang dibagikan berdasar skala prioritas. Seperti lansia, tenaga kesehatan, petugas pelayanan publik, guru, atlet, hingga nantinya bisa membentuk kekebalan kelompok  atau herd immunity.

Suasana pembagian paket sembako dari Asuransi Astra kepada masyarakat RT 01 RW 05 Kelurahan Mariso, Makassar [Dok Asuransi Astra].
Salah satu kegiatan Asuransi Astra di masa pandemi Covid-19, berupa pembagian sembako masyarakat RT 01 RW 05 Kelurahan Mariso, Makassar [Dok Asuransi Astra].

Sayangnya, percepatan vaksin ini tidak diiringi dengan edukasi atau informasi yang merata. Terjadi misinformasi sehingga menimbulkan kebingungan dan keraguan akan program vaksinasi itu.

Terbentuk beberapa mitos di Indonesia, antara lain sebagai berikut, disertai penjelasannya:

Mitos: Vaksin COVID-19 tidak aman karena proses pengembangannya dinilai relatif singkat

Fakta: Vaksin sudah terbukti aman dan efektif karena telah melalui berbagai proses seperti penelitian uji laboratorium dan klinis yang dilakukan sesuai dengan aturan, standar, dan kriteria etika yang paling ketat hingga akhirnya mendapatkan izin untuk digunakan secara meluas.

Mitos: Setelah vaksin tidak perlu menerapkan protokol kesehatan lagi karena tubuh secara otomatis akan melawan virus COVID-19 secara keseluruhan.

Fakta: Seseorang yang sudah divaksin masih bisa terpapar COVID-19, namun gejala dan kemungkinannya jauh lebih kecil. Sehingga kita harus tetap menerapkan protokol kesehatan karena kita tidak tahu apakah kita masih dapat membawa virus dan menularkannya ke orang lain atau tidak.

Baca Juga: Asuransi Astra Ajak Mahasiswa Wujudkan Indonesia Sehat Lewat Kreasi #AksiMudaIndonesia

Mitos: Orang yang sudah pernah positif COVID-19 (penyintas) tidak perlu vaksin karena sudah membentuk antibodi dengan sendirinya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI