Infografis
Suara.com - Produsen sepeda motor asal Italia, Ducati mengalami peningkatan penjualan di tengah pandemi Covid-19 yang masih melanda sejumlah negara. Termasuk produknya yang banyak dibicarakan, Ducati Multistrada V4.
Sepanjang periode Januari-Juni 2021, penjualan Ducati secara global mengalami kenaikan 43 persen ketimbang periode yang sama tahun sebelumnya.
"Kami menunjukkan fakta jika para penggemar Ducati di seluruh Dunia semakin berkembang," kata Francesco Milicia, Vice President Global Sales Director Ducati, dilansir dari laman resmi Ducati, Selasa (20/7/2021).
Penjualan terbesar Ducati ditopang Australia. Negeri Kanguru sukses mengalami pertumbuhan 82 persen. Disusul Italia 55 persen, Jepang 53 persen, dan Amerika Utara 51 persen.
Baca Juga: Bertampang ala Ducati Monster, Motor Satu Roda Ini Harganya Bikin Heran
![Harga Ducati Streetfighter V4S di Indonesia mulai Rp 909 juta, dengan status off the road. [Dok Ducati]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/06/09/79273-ducati-streetfighter-v4s.jpg)
Secara total, seluruh negara tadi berkontribusi terhadap angka penjualan 34.485 unit secara global. Bila dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, penjualan Ducati hanya berada di angka 48.042 unit.
Dijelaskan Francesco, kenaikan penjualan Ducati tak lepas dari sejumlah model baru yang telah diluncurkan.
"Salah satunya adalah perkenalan konsep Materic pada Design Week di Milan dan perkenalan Hypermotard 950 SP," ungkapnya.
Dari jajaran produk yang ditawarkan, Ducati Multistrada V4 menjadi model terlaris. Selanjutnya ada Ducati Scrambler 800, Ducati Streetfighter V4, dan Ducati Monster generasi terbaru.
Baca Juga: Unik Pol, Ini Jadinya Jika Ducati Monster Dikawin Silang dengan Honda Grom
