Suara.com - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan aksi seorang pria menaruh kapur barus ke dalam tangki bensin truk.
Video ini diabadikan oleh akun Facebook Riau Cornelius. Tampak seorang tengah membuka bungkus kapur barus.
Lalu ia pun mengambil beberapa butir kapur barus tersebut. Kemudian ia memasukkan ke dalam sebuah tangki yang diduga merupakan tangki bensin truk.
Usai memasukkan kapur barus tersebut, lalu ia menutup tangki bensin truk tersebut. Aksi ini membuat publik membanjiri kolom komentar di postingan tersebut.
Baca Juga: 6 Manfaat Kapur Barus Alami bagi Kesehatan Tubuh Kita
"Gunanya kapur Barus buat jernihin solar dan biar tarikan enteng kayak kita pakai minyak industri...gitu.itu solusi biar jernih dan tambah tenaga mobil,contoh kalau lampu tempel kehabisan minyak tanah kita bisa pakai solar di campur kapur Barus dan hasilnya langas atau asap solar lebih berkurang kayak kita pakai minyak tanah.dan itu Jepang ngak tau kalau orang Indonesia ahli dlm me modifikasi produknya," tulis @Rudi Guna***.
"Mobil kantor, rusak yaes, nek mobile dewe emanlah... Jadi kamper itu fungsinya rubah solar jadi minyak tanah, biasa dipakai di kompor minyak buat ngatasin susahnya cari kerosin, kalau buat mobil sayang mobilnya," beber @Aldy Ba***.
Memasukkan kapur barus ke dalam tangki bensin ternyata bisa merugikan baik kesehatan mobil ataupun kesehatan pengguna jalan lainnya.
Seperti yang pernah ditulis tim Suara.com beberapa waktu lalu. Kapur barus memiliki senyawa kimia bernama naphthalene yang memiliki oktan 90.
Jika mencampur kapur barus ke dalam bahan bakar di atas oktan 90, maka bisa dibilang hampir tidak ada manfaatnya.
Baca Juga: Aksi Nyeleneh Pemotor Sulap Tangki Bensin Jadi Kompor, Buat Rebus Air
Efek buruk percampuran bensin dan kapur barus adalah pada manusia, bahkan disebut bisa menyebabkan kanker.
Selain kanker, zat buang dari bensin yang dicampur kapur barus juga disebut bisa menyebabkan neurotoxic seperti vertigo, gastrointestal distress dan hepatic. Disebutkan juga bisa menyebabkan katarak bila terkena mata.
Untuk melihat video selengkapnya, klik DI SINI!