Suara.com - Kendaraan yang kerap melintasi jalan tergenang air dengan ketinggian hampir setengah ban bakal mengalami dampak kurang baik. Salah satu gejalanya, pengemudi kesulitan memasukkan gigi transmisi.
Lainnya adalah, pedal kopling terasa berat dan saat mesin sudah dinyalakan, pengemudi tidak bisa mengubah posisi gigi transmisi.
Mengutip mobil88, hal ini terjadi akibat perubahan bentuk pelat kopling yang terendam air. Asbes sebagai bahan dasar pelat kopling sangat rentan terhadap air dan berubah bentuknya jika terendam air.
Perubahan bentuk ini menyebabkan pelat kopling menempel pada pelat penekan kopling dan flywheel di mesin.
Baca Juga: Gading Marten: Cari Mobil Bekas Seperti Cari Jodoh
Oleh karena itu kopling tidak bisa dibebaskan meskipun sudah menekan pedal sekencang-kencangnya. Kondisi itu lazim disebut "kopling lengket".
Cara mengatasi kopling lengket ini cukup mudah. Hidupkan mesin dan injak pedal gas hingga RPM menunjukkan angka 2.000 sampai dengan 3.000.
Lalu mainkan pedal kopling dengan cara injak-lepas-injak-lepas beberapa kali dan sesekali sambil dicoba masukkan gigi. Jika cara di atas belum berhasil, bisa mencoba mengatasinya dengan cara lain.
Yaitu mesin belum hidup, masukkan gigi 1 lalu injak pedal kopling. Lepas rem tangan dan kaki kanan siap menekan pedal rem. Pastikan bagian depan kendaraan tidak ada benda apapun yang menghalangi, kemudian hidupkan (start) mesin.
Ketika kendaraan terasa seperti melompat, injak rem dan matikan mesin kendaraan. Setelah menetralkan kembali posisi gigi transmisi, hidupkan mesin dan coba cek apakah perpindahan gigi sudah dapat dilakukan. Jika belum berhasil, lakukan langkah yang sama beberapa kali.
Baca Juga: Diduga Terlibat Kasus, Ini 5 Aktivitas Seru Motoran dan Bermobil ala Nia Ramadhani
Kalau kedua cara di atas sudah dilakukan namun gejala kopling lengket masih terjadi, sebaiknya segera bawa mobil ke bengkel resmi untuk diperbaiki.