Suara.com - Kecelakaan pada pengguna kendaraan bisa disebabkan oleh berbagai faktor, salah satunya adalah salah posisi saat berkendara sehingga pengguna kendaraan ini tak sengaja berada di blind spot.
Hal ini membuat pengguna kendaraan lain gagal mengantisipasi sehingga rawan memicu kecelakaan.
Blind spot alias titik buta kendaraan adalah titik lokasi yang tidak bisa dijangkau oleh mata pengendara dan spion standar kendaraan.
Untuk menekan potensi terjadinya kecelakaan akibat hal tersebut, berikut tips yang dilansir dari Astra Honda untuk mengantisipasinya:
Baca Juga: Cocok untuk Mengangkut Kambing, 5 Motor Roda Tiga Ini Dijual Seharga 20 Jutaan, Lho!
- Pahami dan ketahui area blind spot kendaraan kita dan juga kendaraan lain dengan mengikuti pelatihan safety riding agar mampu memprediksi bahaya apa saja yang dapat terjadi ketika bekendara.
- Pastikan area blind spot kita secara visual dengan melihat ke kanan atau ke kiri sebelum berubah arah atau lajur kendaraan. Alternatif lainnya, dapat juga memasang spion tambahan untuk meminimasi area blind spot.
- Fokus mata dan pendengaran saat berkendara untuk memaksimalkan kewaspadaan kita terhadap lalu lintas jalan. Untuk itu, hindari mendengarkan musik dengan headset saat berkendara serta hindari menggunakan knalpot tidak standar karena berpotensi menurunkan konsentrasi dan kewaspadaan kita saat berkendara.
- Selalu memposisikan di area luar blind spot kendaraan lain agar terlihat oleh kendaraan lain.
- Bunyikan klakson atau lampu untuk melakukan konfirmasi kepada pengguna jalan lain bahwa apabila kita berada pada area blind spot-nya dan segera keluar dari area blind spot tersebut.
- Menggunakan pelengkapan berkendara yang terlihat, sehingga tidak mudah terabaikan oleh kendaraan lain.
- Selalu jaga jarak aman dengan kendaraan lain saat berkendara.
Itulah 7 tips agar pemotor tetap aman dan terhindar dari bahaya akibat blind spot.