Penjualan Mobil Listrik di Eropa Melonjak di Tengah Pandemi

Kamis, 01 Juli 2021 | 18:00 WIB
Penjualan Mobil Listrik di Eropa Melonjak di Tengah Pandemi
Stasiun pengisian ulang baterai mobil. Sebagai ilustrasi berkembangnya pasar mobil listrik di Eropa (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Badan Lingkungan Eropa (EEA) telah mengungkapkan bahwa sekitar 11 persen dari 11,6 juta mobil yang terjual di Uni Eropa (UE), tahun lalu adalah kendaraan hybrid dan plug-in  hybrid.

Berdasarkan data yang dipaparkan, kendaraan ramah lingkungan ini mewakili satu dari sembilan mobil baru yang terjual. Data juga memperlihatkan adanya peningkatan 3,5 persen penjualan dari tahun sebelumnya.

Tidak hanya itu, seperti dikutip dari Paultan, EEA juga mengungkap terjadi penurunan karbondioksida (CO2) 12 persen dari mobil baru dibandingkan dengan 2019.

Penurunan emisi ini adalah pertama sejak 2016 dan penurunan tahunan terbesar sejak UE menetapkan standar CO2 mobil pada 2010. Di mana emisi rata-rata untuk mobil baru yang terdaftar di Eropa tahun lalu adalah 107,8 gram CO2 per kilometer, turun 14,5 gr dibandingkan dengan 2019.

Baca Juga: Tok! Bulan ini BMW Mulai Stop Penjualan Mobil Listrik i3

Markas besar Uni Eropa. [Shutterstock]
Markas besar Uni Eropa. Sebagai ilustrasi kerja sama ekonomi bangsa-bangsa Eropa termasuk bidang ekonomi dan industri seperti sektor otomotif [Shutterstock]

Di wilayah ini, penjualan mobil listrik meningkat menjadi lebih dari satu juta pada 2020, menempati porsi yang lebih besar meskipun penjualan mobil baru secara keseluruhan mengalami penurunan akibat pandemi.

Data EEA juga mengungkapkan bila pangsa pasar van listrik meningkat dari 1,4 persen pada 2019 menjadi sekitar 2,3 persen pada 2020.

Dengan standar emisi Euro 6 yang mulai berlaku tahun lalu, pembuat mobil terpaksa memperketat emisi gas buang dari seluruh jajaran produk yang dipasarkan.

Sayangnya, EEA tidak mengungkap pembuat mobil mana yang sudah berhasil memenuhi standar Euro 6 dan belum dapat memenuhi aturan itu. Bila diketahui, dapat diketahui produksi mana saja yang paling mendekati peraturan dan mana saja yang perlu mendapat pembaruan standarisasi.

Baca Juga: World Premiere Truk Listrik Mercedes-Benz eActros, Tembus Pasar Eropa Kuartal Ketiga

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI