Dimodifikasi, Mobil Dinas Dishub Jakarta Timur Bisa Angkut Jenazah Covid-19

Rabu, 30 Juni 2021 | 11:32 WIB
Dimodifikasi, Mobil Dinas Dishub Jakarta Timur Bisa Angkut Jenazah Covid-19
Petugas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur menjemput pasien Covid-19 menggunakan kendaraan dinas operasional, Jakarta, Selasa (29/6/2021) [ANTARA/HO-Sudin Perhubungan Jakarta Timur]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Suku Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta Timur mengerahkan Kendaraan Dinas Operasional (KDO) untuk membantu mengantarkan jenazah Covid-19 ke tempat pemakaman umum (TPU).

Dikutip dari kantor berita Antara, Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur Bernhard Hutajulu menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan pengantaran jenazah pasien Covid-19 ke TPU Bambu Apus.

"Jadi, kami punya KDO di setiap kecamatan. Kami modifikasi kendaraan itu supaya bisa mengangkut pasien. Ada juga jenazah, sudah kami angkut," jelas Bernhard Hutajulu saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu (30/6/2021).

Ia menambahkan bahwa pihaknya telah menyiagakan kendaraan dinas di setiap kecamatan untuk membantu penanganan virus Corona di Jakarta yang kekinian kasusnya tengah meningkat.

Baca Juga: Percepat Pengiriman Tabung Oksigen Pasien Covid-19, Kendaraan SKPD Dimobilisasi

Petugas pemakaman membawa peti jenazah korban COVID-19 di TPU Bambu Apus, Jakarta Timur, Sabtu (13/2/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Kendaraan jenazah tengah mengantarkan peti jenazah korban Covid-19 di TPU Bambu Apus, Jakarta Timur, Sabtu (13/2/2021). Sebagai ilustrasi [Suara.com/Angga Budhiyanto]

"Semua kecamatan kami minta karena ini urgent sifatnya. Jadi, kami prioritas bantu tangani Covid-19 dulu baru kegiatan yang lain," lanjut Bernhard Hutajulu.

Situasi saat ini, masyarakat yang terkena dampak meningkatnya kasus positif Covid-19 perlu segera ditangani.

"Kasihan mereka karena ambulans terbatas juga, kebutuhan sedang banyak. Jadi, kami coba partisipasi membantu," tukasnya.

Ditandaskan pula oleh Bernhard Hutajulu bahwa pengarahan bantuan kendaraan dalam penanganan Covid-19 untuk waktu yang belum ditentukan.

"Ya, mudah-mudahan. Kita berdoa virus ini cepat landai, cepat berakhir. Kita kembali normal. Sepanjang dibutuhkan (kendaraan disiapkan), kalau sudah tidak dibutuhkan, ya Alhamdulillah," pungkasnya.

Baca Juga: Ambulans Safety Mobile Covid-19, Layani Jabodetabek 24 Jam

Penggunaan mobil dinas ini situasinya senada pemakaian kendaraan dari berbagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) atau kedinasan di DKI Jakarta untuk mempercepat sirkulasi tabung oksigen yang mengalami kelangkaan beberapa hari lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI