Suara.com - Mengecek tekanan ban motor menjadi salah hal penting yang wajib dilakukan sebelum bepergian.
Pasalnya, tekanan ban yang tidak sesuai akan menimbulkan kerusakan pada karet pembungkus roda ini, juga mengakibatkan bopeng atau tidak rata pada permukaan velg. Buntutnya berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas.
Mempermudah para pengguna sepeda motor, perusahaan rintisan atau startup PSIcle mengembangkan aplikasi yang dapat digunakan untuk mengecek tekanan ban.
Melansir Rideapart, aplikasi ini bekerja menggunakan sensor yang di pasang ke katup ban sepeda motor. Selanjutnya pengguna hanya perlu mengaktifkan aplikasi dan mendekatkan ponsel ke sensor.
Baca Juga: Sosweet! Percakapan Akun Gojek dan Tokopedia Viral, Bikin Auto Insecure
Hanya dalam hitungan detik, aplikasi akan menghadirkan data tekanan ban di layar. Aplikasi ini bahkan diklaim memiliki akurasi yang akurat hingga 0,06 psi.
Sedangkan versi standar dapat membaca hingga 50 psi, dan ada juga versi tekanan tinggi yang dapat membaca hingga 400 psi.
Namun saat ini aplikasi pengukur tekanan ban tersebut masih dalam tahap pengembangan. Sensor baru bisa membaca tekanan ban pada sepeda.
Tapi perusahaan berjanji akan mengembangkan teknologi ini secepatnya agar dapat digunakan secara massal.
Belum ada informasi lanjutan apakah ke depan teknologi ini juga akan dikembangkan untuk mengukur tekanan angin pada mobil.
Baca Juga: Mulai 2022, Kemendikbudristek Jadikan Startup Digital Mata Kuliah Wajib