Suara.com - Ratusan penggemar Piala Eropa atau Euro di kota Sorong, Provinsi Papua Barat melakukan konvoi kendaraan bermotor roda dua keliling kota sambil membawa bendera negara kebanggaannya, pada Minggu (20/6/2021).
Dikutip dari kantor berita Antara, pada hari itu dalam pantauan di kawasan tembok Kampung Baru Sorong, ratusan sepeda motor yang sebagian besar adalah anak-anak muda konvoi membawa berbagai bendera negara yang berlaga di Piala Eropa.
Aksi ratusan sepeda motor penggemar Piala Eropa ini juga mengganggu pengendara jalan lainnya. Sebab mereka mengemudi secara ugal-ugalan. Bahkan ada pula yang melakukan atraksi wheelie alias mengangkat satu ban motor.
Dan tak kalah menyeramkan, ratusan penggemar Piala Eropa yang konvoi di ruas jalan raya itu tidak menggunakan masker. Alias mengabaikan protokol kesehatan yang dikeluarkan pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Baca Juga: Porsche Bermitra dengan Customcells, Produksi Baterai Mobil Listrik
"Kami harapkan aparat Kepolisian dan TNI turun ke jalan untuk melakukan penertiban terhadap konvoi penggemar Piala Eropa yang mengganggu pengguna jalan lainnya," pinta Udin, salah seorang pengendara motor yang terganggu dengan aksi ugal-ugalan konvoi penggemar Piala Eropa itu.
Aksi motoran penggemar Piala Eropa ini bertolak belakang dengan imbauan pemerintah kota Sorong yang mengharapkan masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19.
Dalam setiap kegiatan, Wali Kota Sorong Lambert Jitmau selalu mengimbau masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan untuk membantu pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran virus Corona.
Ia mengharapkan agar masyarakat kota Sorong rajin mencuci tangan, selalu mengenakan masker, dan menjaga jarak dengan tidak melakukan aktivitas yang mengumpulkan banyak orang. Sekuruhnya bertujuan untuk mencegah penularan Covid-19.
Baca Juga: Program Satu Hati, Astra Motor Sulsel Bangun Fasilitas MCK Korban Gempa Mamuju