Porsche Bermitra dengan Customcells, Produksi Baterai Mobil Listrik

Senin, 21 Juni 2021 | 09:18 WIB
Porsche Bermitra dengan Customcells, Produksi Baterai Mobil Listrik
Porsche Taycan EV saat membukukan rekor melakukan drifting satu jam di Hockenheimring, Jerman, dengan driver Dennis Retera. Hasilnya adalah mencapai 42.171 km dalam sekali pengisian baterai mobil listrik [Porsche].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Volkswagen sebagai induk carmaker Porsche memiliki rencana membangun enam pabrik sel baterai di kawasan Eropa. Tujuannya adalah memperluas infrastruktur sektor pengadaan baterai listrik. Kekinian, Porsche dipasangkan dengan Customcells untuk kolaborasi pengadaan baterai listrik berlabel JV.

Dikutip dari Car and Bike, nantinya Porsche akan memiliki 80 persen saham dari JV, dan Customcells membantu mengembangkan baterai yang lebih efisien. Usaha patungan ini bakal menciptakan baterai berkinerja tinggi yang secara signifikan akan mengurangi waktu pengisian daya. Atau menerapkan metode fast recharging.

Dalam membangun karier di sektor mobil listrik, Porsche telah mencatatkan prestasi seru. Yaitu saat melahirkan Porsche Taycan dan Taycan Cross Turismo bertenaga listrik atau jenis Electric Vehicle (EV).  Keduanya disebutkan sebagai EV yang paling berorientasi kepada para pengemudi, bahkan dinilai lebih dari mobil inovatif buatan Tesla. Produk ini tentunya akan semakin mantap bila Porsche membangun infrastruktur pengadaan baterai mobil listrik.

Porsche Taycan All Electric dengan setting fast recharging [Porsche Indonesia via ANTARA].
Porsche Taycan All Electric dengan setting fast recharging [Porsche Indonesia via ANTARA].

Customcells sebagai mitra Porsche juga berasal dari Jerman, tepatnya di kota Tuebingen, Jerman Selatan. Spesialisasinya adalah pembuat baterai lithium-ion. Produknya dirancang  berbentuk paket dengan kepadatan energi lebih tinggi daripada model baterai listrik Porsche seperti diterapkan pada Porsche Taycan EV.

Baca Juga: Hankook Tire Ban Standar Porsche 718 Boxster, Mengerem Paten Segala Medan

Proyek yang dikembangkan baterai JV nantinya adalah meningkatkan kepadatan energi serta membutuhkan bahan baku lebih sedikit. Dengan begitu biaya produksi baterai lebih efisien, dan ujung-ujungnya bisa membantu membuat harga mobil listrik lebih terjangkau.

Tak kalah penting, bila baterai JV sukses maka bakal turut meningkatkan rantai pasokan baterai di Eropa, yang saat ini didominasi oleh produk Asia.

Tanpa menyebut nilai investasi  baterai JV secara spesifik, Porsche mengatakan jumlahnya lebih dari 10 juta Euro dan pihaknya memegang 80 persen saham dalam usaha pembuatan baterai ini.

Fasilitas produksi berkemampuan memberikan kapasitas 100 kWh yang mampu melayani sekitar 1.000 unit mobil per tahun.

Baca Juga: Pembaruan Software Porsche Taycan, Bisa Diprogram Atasi Polisi Tidur

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI