Suara.com - Beberapa waktu lalu, sempat beredar potret dua motor gede (moge) bermerek Ducati yang tenggelam berikut dengan mobil pick up roda tiga yang mengantarnya.
Potret ini muncul tanpa keterangan yang jelas, mengundang banyak tanda tanya. Namun misteri dari potret ini sedikit terkuak.
Dilansir dari Rideapart, potret ini diambil oleh penyelam bernama Lorenzo Venturini di Danau Como, Italia utara.
Foto-foto Venturini mengungkapkan sepasang motor Ducati yang salah satunya adalah motor sport berbalut livery MotoGP edisi tahun 2011.
Baca Juga: Sudah Bisa Dipesan, Simak Perbedaan Harga Raize dan Rocky 1.200cc
Sementara itu model yang satunya adalah motor naked dengan bingkai teralis merah yang disinyalir berjenis Ducati Monster.
Keduanya duduk di atas ranjang Piaggio Ape, kendaraan komersial beroda tiga berukuran kecil yang terkait dengan Vespa.
Piaggio Ape merupakan bagian dari VespaCar dan TriVespa yang dibekali ukuran mesin di kisaran 125-175cc.
Melihat lebih dekat pada gambar tersebut, terdapat kejanggalan pada wujud dua motor yang terendam ini.
Usut punya usut, motor tersebut adalah replika plastik berukuran kecil, kemungkinan hanya mainan untuk anak-anak.
Baca Juga: Top 5 Sport: Timnas Indonesia Dikalahkan Korsel di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021
Itu semua adalah bagian dari koleksi lengkap barang-barang yang ada di lantai Danau Como di Wilayah Lombardy Italia,
sekitar satu jam di utara Milan.
Di berbagai bagian danau yang dalam, ada permata tersembunyi yang mungkin menarik bagi para turis, seperti kapal uap, pesawat, tank tentara, bom yang tidak meledak dan senjata perang, dan banyak mobil.
Ada juga struktur dan artefak bersejarah untuk dijelajahi oleh para penyelam yang penasaran, dan beberapa mitos lokal misalnya cerita tentang monster laut yang bersembunyi di perairan dingin Lago di Como.
Selain itu, mengapa begitu banyak mobil yang tenggelam? Jawabannya terletak pada penurunan bawah air yang curam di dekat Gunung Moregallo, di mana penduduk setempat mengatakan bahwa itu adalah tempat yang populer untuk membuang kendaraan curian atau kendaraan yang tidak diinginkan ke dalam jurang.
Sebagian besar 'harta karun' ini bisa ditemui setidaknya 40 meter (120 kaki) di bawah air.