Fase Praproduksi, Mobil Konsep Megane eVision Jadi Renault Megane E-Tech Electric

Kamis, 10 Juni 2021 | 09:15 WIB
Fase Praproduksi, Mobil Konsep Megane eVision Jadi Renault Megane E-Tech Electric
Renault Megane E-Tech Electric yang diawali dari Megane eVision [Renault via ANTARA].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Carmaker Prancis, Renault memberikan informasi bahwa concept car Megane eVision akan memasuki fase praproduksi. Namanya berubah menjadi Renault Megane E-Tech Electric. Dan selaras identitas yang disandang "e-tech electric", produk ini tidak lain adalah sebuah unit mobil listrik.

Dikutip kantor berita Antara dari rilis Renault pada Rabu (9/6/2021), disebutkan, "Megane eVision adalah langkah awal Renault bagi mobil listrik segmen-C. Juga melengkapi jajaran mobil penumpang listrik yang sudah ada sebelumnya, seperti Renault Twingo E-Tech Electric, dan Renault ZOE."

Untuk spesifikasinya, Renault Megane E-Tech Electric mengandalkan platform baru CMF-EV, dan motor listrik berdaya 160kW atau sekitar 217 daya kuda, dengan daya jelajah sekira 450 km untuk satu kali pengisian ulang atau recharging baterai.

Mobil listrik Renault Zoe dipamerkan di Paris Motor Show pada akhir September kemarin (AFP/Eric Piermont).).
Mobil listrik Renault Zoe dipamerkan di Paris Motor Show  [AFP/Eric Piermont].

Renault yang bergabung dalam Aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi menyatakan pula bahwa Megane E-Tech Electric tidak diproduksi dalam jumlah besar. Untuk fase praproduksi perdana, akan dibuat terbatas hanya 30 unit.

Baca Juga: New Audi A5 Resmi Mendarat di Indonesia, Harga Tembus Rp 1,2 Miliar

"Tampilan paling gres dari produk ini bisa disimak saat ke-30 unit produksi kami dibawa melintas oleh para teknisi Renault di jalan umum pada musim panas ini," kata Renault sebagaimana dikutip kantor berita Antara.

Sementara ini, semua mobil Renault Megane E-Tech Electric fase praproduksi yang dibuat di pabrik Douai, Prancis, masih dilapis stiker kamuflase. Dan belum dipastikan kapan benar-benar ditunjukkan kepada publik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI