Suara.com - Aksi begal memang tidak pandang bulu, ojol pun bisa menjadi sasaran para komplotan begal.
Kali ini, ojol kembali menjadi sasaran para begal. Kisah ojol ini dibagikan oleh akun Instagram @gojek24jam. Kisah ojol jadi sasaran begal terjadi di daerah Baki, Sukoharjo, Jawa Tengah.
Aksi ojol jadi korban pembegalan terjadi pada Selasa (8/6/2021) dini hari. Awalnya ojol bernama Yadi Raharjo yang berasal dari komunitas BC Merak mendapatkan orderan.
Namun bukan orderan online, melainkan offline. Driver ojol pun lalu bernegosiasi dengan penumpang yang juga sebagai pelaku begal.
Baca Juga: Sukseskan Vaksinasi Lansia, Ojol di Bandarlampung Ikut Berpartisipasi
Akhirnya disepakati tarif Rp 30 ribu untuk diantarkan ke tempat tujuan. Driver ojol pun tak memiliki rasa curiga terhadap penumpang tersebut.
Setelah sampai tujuan yang diinginkan, penumpang pun meminta driver untuk putar balik menuju Kampung Duwet.
Di tengah-tengah perjalanan yang kanan dan kirinya areal persawahan, penumpang pun melakukan aksi begalnya. Driver pun disekap dari belakang. Hal ini pun membuat driver tak bisa berbuat apa-apa.
Hal ini pun membuat driver harus kehilangan 1 unit motor Honda Revo, beserta dompet yang berisi STNK, SIM,dan uang tunai Rp 900 ribu. Untungnya, driver tidak mengalami luka serius.
Satgas GoJek berkoordinasi dengan rekan Komunitas Mitra melaporkan ke pihak berwajib yakni Polsek Baki.
Baca Juga: Order Kentang Goreng Rp23 Ribu di Aplikasi Ojol, Publik Malah Sedih Pas Lihat Isinya
Kisah ini pun viral di media sosial dan mendapatkan tanggapan dari warganet di kolom komentar.
"Ya allah pak, bapak yang sabar ya, semoga pelaku cepat ketangkap dan semua barang-barang yang hilang bisa kembali bahkan bisa dapat ganti yang berlipat ganda. Aamiin allahuma aamiin," tulis @naniqueenam***ea.
"Si bapak bawa cashnya banyak banget. Semoga ada rencana Allah setelahnya yang lebih indah ya Pak... Aamiinn," beber @dimaspratamaput***91.