Suara.com - Tesla mengumumkan penarikan kembali atau program recall untuk Tesla Model 3 dan Tesla Model Y terkait masalah sabuk pengaman dan rem.
Tinjauan teknisnya, pengencang sabuk pengaman kursi depan mengalami masalah sehingga tidak dapat terpasang dengan benar. Sementara hal kedua adalah penarikan atas 2.166 unit Tesla Model Y karena kemungkinan retraktor sabuk pengaman baris kedua kiri dan kanan mengalami masalah serupa.
Seperti dilansir dari Carscoops, recall bukanlah hal baru bagi Tesla. Sebelumnya, produsen mobil asal Amerika Serikat ini juga melakukan penarikan karena produk dikerjakan terburu-buru agar memenuhi target.
Para pekerja bahkan menyatakan tidak punya cukup waktu untuk menyelesaikan tugas mereka dengan benar selama perakitan kendaraan.
Baca Juga: Honda Recall Fuel Pump, Ini Jenis Mobil yang Kena Recall
Tesla sendiri telah membuat pengumuman melalui laman resmi Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA).
Perusahaan mobil listrik ini menyatakan bahwa salah satu indikasi kendaraan mengalami masalah dengan sabuk pengaman adalah suara atau bunyi yang tidak normal.
Lebih lanjut, perusahaan menyatakan bahwa penarikan itu terjadi karena kegagalan pekerja untuk memasang sabuk pengaman pada tempatnya secara benar. Atau melakukan verifikasi spesifikasi setelah memasang sabuk pengaman.
Namun Tesla menyebutkan pula bahwa sejauh ini tidak ada kecelakaan atau cedera sehubungan penarikan tadi. Juga menyatakan bahwa perusahaan akan melakukan penggantian untuk memastikan konsumen mendapat spesifikasi sesuai.
Sementara Tesla Model 3 dan Tesla Model Y yang diidentifikasi mengalami masalah rem terjadi akibat baut longgar di sekitar kaliper rem. Hal ini bisa menyebabkan hilangnya tekanan pada ban mobil , sehingga berdampak pada kinerja serta keselamatan kendaraan.
Baca Juga: Dahului Tesla, Volkswagen Mulai Rajai Pasar Mobil Listrik Eropa