Setelah Gubernur dan Wali Kota, Giliran Bupati di Indonesia Gunakan Mobil Listrik

Jum'at, 04 Juni 2021 | 08:28 WIB
Setelah Gubernur dan Wali Kota, Giliran Bupati di Indonesia Gunakan Mobil Listrik
Kendaraan dinas Bupati Konawe Utara, Hyundai IONIQ EV [ANTARA/Sarjono]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menjelang pemungkas 2020, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sah menggunakan mobil listrik sebagai kendaraan dinas. Kemudian disusul Sulkarnain Kadir, Wali Kota Kendari. Dan kini, Ruksamin, Bupati Konawe Utara, tercatat sebagai bupati pertama di Indonesia yang menggunakan produk berenergi non-minyak bumi ini.

Dikutip dari kantor berita Antara, Pemerintah Kabupaten Konawe Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara, resmi mengganti kendaraan dinas berbahan bakar minyak dengan kendaraan bertenaga listrik.

Pada Kamis (3/6/2021), PT Hyundai yang diwakili Sudarmanto menyerahkan satu unit Hyundai IONIQ EV di Wanggudu sebagai kendaraan dinas Bupati Konawe Utara. Mobil listrik senilai Rp600 juta ini pun siap menunjang kinerja bupati dalam pelayanan publik.

"Ini salah satu bentuk mobil elektrik yang ada di Indonesia. Bupati Konawe Utara menjadi satu-satunya di Sulawei Tenggara, bahkan di Indonesia yang menggunakan mobil listrik," papar Sudarmanto, dalam sambutannya di Kantor Bupati Konawe Utara.

Baca Juga: David Beckham Jadi Investor Perusahaan Mobil Klasik Berbasis Listrik

Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kendari Sri Lestari Sulkarnain memotong pita saat peluncuran mobil listrik untuk operasional di lingkup Pemkot Kendari, Minggu (9/5/2021)[ANTARA/Suparman]
Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kendari Sri Lestari Sulkarnain memotong pita saat peluncuran mobil listrik untuk operasional di lingkup Pemkot Kendari, Minggu (9/5/2021) [ANTARA/Suparman]

Dijelaskannya bahwa kendaraan roda empat itu didesain khusus dengan teknologi canggih ramah lingkungan. Tidak menggunakan BBM melainkan sistem pengisian baterai listrik. Dayanya mencapai 38,3 kWh dengan jarak tempuh sekitar 300 km. Untuk mengisinya mudah, bisa menggunakan listrik biasa seperti pada umumnya, dalam durasi 17 jam 30 menit.

"Kami ucapkan terima kasih dan rasa kagum kepada Pak Bupati Konawe Utara yang telah membantu mengembangkan program pemerintah. Semoga menjadi barometer wilayah lain di Indonesia. Sekali lagi terima kasih telah membeli, dan ini paling tercepat pengadaannya," lanjut Sudarmanto.

Sedangkan Bupati Ruksamin dari Konawe Utara menyampaikan bahwa alasannya membeli kendaraan itu selain ramah lingkungan juga jauh lebih irit soal biaya perawatan sampai bahan bakarnya.

Kendaraan ini dianggarkan melalui APBD Bagian Kantor Umum.

"Saat ini baru satu unit kami adakan. Ini karena anggaran kami telah berjalan sementara unitnya baru diluncurkan. Selanjutnya adalah proses pengadaan kendaraan untuk Pak Wakil Bupati. Kalau produknya betul-betul baik seperti yang disampaikan, ke depan kami adakan di tiap-tiap instansi," pungkas Ruksamin.

Baca Juga: Toyota Kembangkan Mobil Listrik Berbasis Suzuki Karimun Wagon R?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI