Suara.com - Menyebut nama Bali, unsur pariwisata langsung menyeruak kental. Apalagi dengan bakal munculnya jalan tol Gilimanuk - Mengwi. Perjalanan bermobil dari Pulau Jawa akan langsung disambut suasana liburan begitu tiba di Pulau Dewata. Termasuk di rest area yang rencananya bakal berlokasi di Desa Desa Tukadaya, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali.
Dikutip SuaraBali.id, jaringan Suara.com dari BeritaBali.com, Kepala Desa Tukadaya atau Perbekel Desa Tukadaya, I Ketut Budi Utama menyatakan hadirnya rest area dari ruas jalan tol Gilimanuk - Mengwi bisa menjadi sarana menambah Pendapatan Asli Desa (PAD).
Caranya, dengan mengembangkan program yang ada di desanya dan bersinergi pada keberadaan rest area itu.
"Ada empat program prioritas yang nanti diandalkan sebagai penghasilan sumber PAD. Selain program air bersih, Desa Tukadaya juga menyiapkan program pasar. Rest area merupakan sumber PAD untuk mengarah ke desa mandiri," jelas Perbekel I Ketut Budi Utama pada Kamis (3/6/2021).
Baca Juga: Road Rage: Mobil Tolak Diputarbalik, Polisi Tak Emosi, Driver Bawa Nama Ini
Bagi mereka yang akan singgah di rest area, antara lain sudah ada lansekap untuk menjadi latar belakang pemotretan pengunjung.
"View sawahnya nanti ditata biar bagus, juga spot gunung dan laut," jelasnya.
Lantas pihak pemerintahan desa juga sudah membentuk Kelompok Sadar Wisata atau Pokdarwis yang siap berkembang membuat destinasi wisata dengan menonjolkan panorama yang indah seperti wisata di Tabanan.
Selain dua program unggulan ini, ada program lumbung pangan desa yang merupakan bentuk ketahanan pangan desa. Dengan dukungan lima subak yang aktif, masyarakat Desa Tukadaya bisa memanfaatkan beras lokal hasil dari panen padi di daerah sendiri.
Juga akan ada program pasar Desa Tukadaya, dilengkapi banyak kios. Pihak desa akan berkomitmen memfungsikan bangunan pasar, dengan memberikan peluang kepada masyarakat untuk berjualan dan turut bertanggungjawab memajukan pasar yang dikelola desa.
Baca Juga: Mengapa Pengguna Jalan Tol Dilarang Putar Balik?
Diharapkan program desa yang dimiliki itu bisa didukung penuh Pemkab Jembrana demi kepentingan masyarakat khususnya Desa Tukadaya.