Suara.com - Kekurangan chip global memaksa Nissan Motor dan Suzuki Motor untuk menghentikan sementara produksi di beberapa pabrik pada bulan Juni.
Nissan Motor menghentikan operasi pabriknya di Kyushu, Jepang bagian selatan, selama tiga hari pada 24, 25 dan 28 Juni sambil melakukan penyesuaian produksi selama satu bulan di pabrik Tochigi dan Oppama di Jepang.
Selain itu, perusahaan juga akan menghentikan sementara produksi beberapa modelnya di pabrik Meksiko.
"Kekurangan semikonduktor global telah mempengaruhi pengadaan suku cadang di sektor otomotif. Karena kekurangan tersebut, Nissan menyesuaikan produksi dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk melakukan pemulihan," kata juru bicara Nissan, dikutip dari Ndtv.
Baca Juga: Nissan Gandeng Perusahaan China Bangun Pabrik Baterai di Jepang dan Inggris
Sementara itu Suzuki Motor mengumumkan untuk menghentikan tiga pabriknya di prefektur Shizuoka hingga sembilan hari.
"Rencana tersebut belum dikonfirmasi," kata juru bicara Suzuki Motor.
Saat ini perusahaan untuk sementara waktu mengalihkan produksi ke suku cadang mobil sambil melakukan penyesuaian untuk meminimalkan dampak kekurangan chip.
Sedangkan Mitsubishi Motors berencana untuk mengurangi produksi sebanyak 30.000 kendaraan secara total pada bulan Juni di lima pabrik mereka di Jepang, Thailand dan Indonesia.
Baca Juga: Fokus Mobil Listrik, Nissan Siapkan Pabrik Baterai Sendiri