Suara.com - Presiden Amerika Serikat Joe Biden berencana ingin melakukan perubahan pada mobil dinas Kepresidenan The Beast.
Limousin yang menjadi mobil dinas beberapa presiden Amerika Serikat ini bakal dirombak menjadi bertenaga listrik.
Hal ini terungkap dalam sebuah laman Drivetribe. Presiden ke-46 Amerika Serikat melalui juru bicaranya menyebut kalau mobil dinasnya siap disematkan tenaga listrik.
Hal ini lantaran Joe Biden terkesima dengan performa salah satu pikap Ford F-150 yang baru saja diluncurkan beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Sudah Diwanti-wanti Joe Biden, Benjamin Netanyahu Tetap Ngotot Serang Gaza
Pikap Ford F-150 sudah dibekali mesin bertenaga listrik. Hal ini membuat Joe Biden bermimpi bisa mengubah kendaraan dinasnya The Beast dengan mesin yang ramah lingkungan tersebut.
Namun, hal ini pun tidak bisa semudah membalikkan tangan saja. The Beast sendiri sudah memiliki bobot kurang lebih 9 ton sendiri.
Jika ditambahkan mesin bertenaga listrik, maka beratnya bisa bertambah menjadi 10 ton.
Apalagi melihat mobilitas kendaraan dinas tersebut yang hampir melakukan perjalanan jarak jauh, hal ini pastinya menjadi bahan pertimbangan.
Kendaraan listrik saat ini belum bisa menempuh jarak yang cukup jauh dalam sekali pengisian. Rata-rata kendaraan listrik memiliki jarak tempuh kurang lebih 200 hingga 250 kilometer dalam sekali pengisian.
Baca Juga: Hadang Dominasi Tiongkok, Joe Biden Genjot Produksi Mobil Listrik
Solusi lain jika Joe Biden menginginkan mobil dinasnya berevolusi menggunakan tenaga listrik yakni menggunakan teknologi hybrid.
Jadi, mobil dinasnya masih menggunakan bahan bakar minyak tetapi dalam jumlah sedikit. Selebihnya bisa menggunakan tenaga listrik.