Kakorlantas Siapkan 109 Check Point, Periksa Surat Bebas Covid-19 Pemudik

Sabtu, 15 Mei 2021 | 13:23 WIB
Kakorlantas Siapkan 109 Check Point, Periksa Surat Bebas Covid-19 Pemudik
Petugas Satpol PP Kabupaten Bogor melakukan pemeriksaan hasil rapid tes antigen Covid-19 pada wisatawan yang akan mengarah ke Jalur Puncak. Sebagai ilustrasi [Suara.com].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Korps Lalu Lintas atau Kakorlantas Polri, Irjen Pol Istiono memastikan akan ada pengetatan arus balik libur Lebaran 2021. Sebanyak 109 check point atau penyekatan telah disiapkan di seluruh wilayah Indonesia guna memastikan para pemudik membawa surat swab antigen atau PCR Swab sebelum memasuki ibu kota DKI Jakarta.

Adapun jumlah 109 check point ini adalah kolaborasi antara Polri dan Satgas Covid-19 di wilayah.

"Check point yang kami bangun secara Nasional ada 25 di tol maupun arteri. Kemudian jajaran satgas wilayah membangun 85 titik. Jadi jumlah semuanya 109 titik check point atau penyekatan untuk kami lakukan random cek antigen," jelas Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono, dikutip dari NTMC Polri.

Kakorlantas mengatakan ada sekitar 1,5 juta pemudik yang diperkirakan balik ke Jakarta. Jumlah itu terdiri dari 1,2 juta dari arah Bali maupun Jawa dan 300 ribu dari arah Sumatera.

Baca Juga: Selama Libur Lebaran 2021, DFSK Siapkan Layanan Darurat

Polda Banten dirikan 8 pos penyekatan antisipasi kedatangan wisatawan luar daerah di masa libur lebaran Idul Fitri 1442 H. [ANTARA]
Polda Banten dirikan 8 pos penyekatan antisipasi kedatangan wisatawan luar daerah di masa libur Lebaran Idul Fitri 1442 H.  Sebagai ilustrasi [ANTARA]

"Disampaikan bahwa pergerakan orang yang dari Jabodetabek menuju Jawa ini lebih kurang 1,2 juta. Ke Sumatera lebih kurang 300 ribu. Jadi total lebih kurang 1,5 juta. Baik sebelum puasa, puasa atau sampai lebaran ini. Oleh karena itu kami harus kelola pergerakan (arus balik) ini," ujarnya.

Irjen Pol Istiono lebih menitikberatkan pada pergerakan arus balik dari Sumatera menuju wilayah Jabodetabek. Sebab, angka kasus Covid-19 di Sumatera cenderung naik dalam beberapa hari terakhir, sedangkan ketersediaan ruang isolasi makin menipis.

"Mulai besok akan terjadi pegeseran, pergerakan kendaraan yang dari Jawa menuju Jakarta mulai 15-16 Mei. Pemerintah telah melakukan langkah-langkah kebijakan yaitu untuk mengantisipasi pergerakan ini. Akan dilakukan random test antigen dari Bali, Jawa menuju Jakarta," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI