Apa Kabar Stellantis? Aliansi Otomotif Ini Bukukan Neraca Positif

Sabtu, 08 Mei 2021 | 13:28 WIB
Apa Kabar Stellantis? Aliansi Otomotif Ini Bukukan Neraca Positif
Logo Stellantis yang menyatukan PSA dan FCA [Automotive News Europe].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Stellantis, perusahaan aliansi hasil merger Fiat Chrysler Automobiles (FCA) dan Peugeot Citroën Automobiles (PSA) mencatat kinerja positif pada kuartal pertama 2021.

Dikutip kantor berita Antara dari laman resmi Stellantis, perusahaan hasil penggabungan FCA dan PSA dalam merger yang berlangsung Januari 2021 ini memperoleh pendapatan bersih 34,3 miliar euro pada kuartal pertama. Atau secara pro forma naik 14 persen.

Stellantis dalam periode itu, telah mengirimkan 1.477 juta unit mobil kepada konsumen, dan mencatat kenaikan 11 persen secara pro forma.

Mobil konsep Citroen AmiOne diperkenalkan di stand produsen mobil Perancis, Nissan pada 5 Maret 2019, press day Geneva International Motor Show 2019 akan digelar 7 - 17 Maret 2019 [AFP/Fabrice Coffrini].
Mobil konsep Citroen AmiOne di Geneva International Motor Show 2019. Sebagai ilustrasi eksistensi Citroen [AFP/Fabrice Coffrini].

Di Eropa, pangsa pasar Stellantis tumbuh 150 basis poin menjadi 23,6 persen, dan Amerika Selatan, dengan pangsa pasar naik 530 poin menjadi 22,2 persen.

Baca Juga: Mengapa Fitur TSS Hanya Tersedia di Toyota Raize GR Sport?

Dengan pencapaian tadi, Stellantis telah mendistribusikan 0,32 euro per saham kepada pemegang saham yang dibayarkan pada April 2021.

"Pada kuartal pertama kami sejak penggabungan, Stellantis membukukan pendapatan kuartal pertama 2021 secara kuat dengan portofolio merek beragam, mendorong peningkatan volume, harga positif, dan pembauran produk lebih baik, meskipun ada hambatan dari krisis semikonduktor global," jelas Richard Palmer, Chief Financial Officer (CFO) Stellantis, sebagaimana dikutip kantor berita Antara dari pernyataan resmi pada Sabtu (8/5/2021).

Sebagai catatan, dengan penandatanganan merger antara PSA dan FCA di awal tahun (16/1/2021), Stellantis menempati peringkat keempat aliansi carmaker dunia.

Peringkat pertama adalah kelompok Toyota, diteruskan Volkswagen Group, serta Aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi.

Penyatuan perusahaan dari Prancis, Italia, dan Amerika Serikat ini berlanjut dengan dimulainya penjualan saham Stellantis di bursa saham Milan, Italia dan New York, Amerika Serikat secara serentak, dua hari setelah penandatanganan (18/1/2021). Kodenya adalah "STLA".

Baca Juga: Volkswagen Group China Siap Investasi 15 Miliar Euro untuk e-Mobilitas

Fiat 500C warna-warni dilelalang. [Carscoops]
Fiat 500C. Sebagai ilustrasi produk Fiat [Carscoops]

Adapun susunan Dewan Direksi Stellantis:

  • Direktur eksekutif: John Elkann sebagai chairman, dan Carlos Tavares sebagai kepala eksekutif.
  • Direktur non-eksekutif: Robert Peugeot (Wakil Ketua), Henri de Castries (Direktur Independen Senior, voorzitter di bawah hukum Belanda), Andrea Agnelli, Fiona Clare Cicconi, Nicolas Dufourcq, Ann Frances Godbehere, Wan Ling Martello, Jacques de Saint-Exupéry, dan Kevin Scott.
  • Komite auditor: Ann Godbehere (ketua), Wan Ling Martello dan Henri De Castries.
  • Komite Remunerasi: Wan Ling Martello (ketua), Andrea Agnelli, Henri De Castries, Fiona Cicconi dan Robert Peugeot. Komite Tata Kelola dan Keberlanjutan: Henri De Castries (ketua), Andrea Agnelli, Fiona Cicconi, Nicolas Dufourcq, dan Kevin Scott.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI