Suara.com - Para pelaku usaha jasa rental mobil yang tergabung dalam Komunitas Rental Mobil Pejuang Rupiah mendukung kebijakan pemerintah terkait Larangan Mudik 2021 dalam momentum Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah. Tujuan pelarangan itu sendiri adalah mencegah penyebaran Covid-19, termasuk berbagai varian barunya.
"Dukungan ini, karena pertimbangan kemaslahatan bersama," papar Sanigereh, Ketua Komunitas Rental Mobil Pejuang Rupiah Pamekasan, sebagaimana dikutip dari kantor berita Antara, dalam acara bagi takjil berbuka puasa kepada pengendara kendaraan bermotor di area Monumen Arek Lancor Pamekasan, Jawa Timur, Kamis (6/5/2021).
Komunitas Rental Mobil Pejuang Rupiah Pamekasan adalah salah satu komunitas rental mobil yang terdiri dari 24 pemilik kendaraan mobil dari berbagai merek.
Secara terbuka, mereka menyatakan dukungan atas pemberlakukan larangan mudik Lebaran 2021.
Baca Juga: Penumpang Non-Mudik Diberangkatkan dari Terminal Kalideres, Ini Syaratnya
Menurut Sanigereh, kebijakan pemerintah tentang Larangan Mudik 2021 di satu sisi merugikan pelaku usaha jasa transportasi. Namun demi kepentingan masyarakat yang lebih luas, pihaknya dengan lapang dada mendukung kebijakan ini.
Sanigereh dan para pengusaha jasa rental mobil di Pamekasan lainnya juga menyatakan kebijakan larangan mudik kali ini, berdampak sistemik pada pendapatan para pelaku usaha.
Bagi para pelaku usaha jasa rental, musim mudik Lebaran biasanya menjadi ajang panen pendapatan, mengingat saat itu peminat jasa transportasi rental meningkat tajam. Yaitu mencapai 50 hingga 100 persen, bahkan bisa mencapai 200 persen dibandingkan situasi hari-hari normal di masa tidak pandemi.
Sehingga, bila pandemi terus berlanjut, lelakii asal Desa Tobungan, Pamekasan itu mengungkapkan secara ekonomi kondisinya akan lebih buruk lagi.
Baca Juga: Redam Laju Penyebaran Covid-19 dan Varian Baru, Mari Perketat Mobilitas
"Jadi, selain sebagai tanggung jawab moral dari Komunitas Rental Mobil Pejuang Rupiah, dukungan ini juga berdasarkan pertimbangan yang lebih mendalam, dan jangka panjang terhadap keberlangsungan ekonomi pelaku usaha jasa transportasi," tukas Sanigereh.
"Kami memang rugi. Kami menggugah semangat kemanusiaan dan kebangsaan teman-teman yang tergabung dalam forum ini untuk mendukung kebijakan pemerintah, karena ini juga untuk kepentingan semua pihak," tandasnya.
Sedangkan Kapolres Pamekasan AKBP Apip Ginanjar dalam kesempatan berbeda menyatakan terima kasih atas dukungan para pelaku usaha jasa rental mobil Pejuang Rupiah Pamekasan.
"Terima kasih atas dukungannya, karena suksesnya program ini, salah satunya karena adanya unsur dukungan dan kesadaran dari masyarakat," ungkapnya.