Suara.com - Rem kendaraan menjadi salah satu bagian yang penting dalam rangkaian kinerja sepeda motor. Fungsinya mengurangi kecepatan laju si tunggangan. Bayangkan saja bila tidak ada bagian ini, maka lajunya di jalan raya pasti sulit dikendalikan.
Saat ini, rem cakram banyak digunakan di sepeda motor lantaran dianggap lebih unggul dari rem tromol. Yaitu pengeremannya bisa lebih maksimal. Rem cakram ditempatkan di bagian depan karena tumpuan sepeda motor biasanya lebih besar di bagian itu.
Salah satu keunggulan rem cakram adalah lebih cepat dingin dibandingkan rem tromol. Akan tetapi di sisi lain juga punya kekurangan.
Karena rem cakram ini berada di luar, maka rentan terkena debu yang lama-kelamaan bisa merusak cakram. Untuk itu, mengutip WahanaHonda, rem cakram memerlukan perawatan agar tetap bisa bekerja maksimal.
Baca Juga: NgabubuTips: Jangan Cuma Pacar, Kampas Rem Motor Perlu Dirawat Agar Awet
Salah satu yang harus diperhatikan dari rem cakram adalah jangan menyiramnya dengan air saat rem cakram dalam kondisi panas. Kondisi rem cakram yang panas bisa menurunkan performa rem itu sendiri, namun bila menyiramnya bakal merusak rem cakram.
Oleh karena itu, cara terbaik untuk mendinginkan rem cakram adalah menunggu sampai suhu rem cakram menurun, lalu siram dengan air yang bersih untuk mempercepat proses pendinginan.
Sebaiknya juga memperhatikan penggunaan rem cakram ini. Terlebih saat akan melewati banyak lintasan yang menurun. Ruas jalan berkontur seperti itu akan membuat rem cakram bekerja lebih keras dan lebih cepat panas.
Cakram yang panas bakal menurunkan daya cengkeram rem. Sehingga mesti rutin memeriksa kondisinya bila sedang melakukan perjalanan jarak jauh dengan kondisi jalan menanjak dan menurun.
Baca Juga: Cara Hilangkan Stiker di Sepeda Motor Pakai Bahan Sederhana