Suara.com - PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA), bagian dari Grup Michelin mengumumkan keputusan menghentikan penggunaan pembungkus plastik pada produk ban motor merek Corsa.
Secara bertahap langkah ini dimulai dari Multistrada pada 7 April lalu dan masa transisi diperkirakan akan berlangsung hingga Mei 2021. Langkah ini diambil mengikuti inisiatif Michelin di Indonesia dalam upaya pengurangan sampah plastik sekali pakai, sekaligus melaksanakan praktek bisnis yang berkelanjutan.
Hal ini juga diharapkan dapat mendukung upaya pemerintah untuk mengurangi sampah plastik hingga 30 persen pada 2025.
"Setiap tahun rata-rata Multistrada Arah Sarana memproduksi 5,5 juta ban motor. Sebagian besar dibungkus plastik sekali pakai, di mana bungkus ini pada akhirnya dibuang dan menjadi sampah. Maka itu, guna mengurangi jumlah sampah plastik tunggal, Multistrada menargetkan nol net sampah bungkus plastik ban di 2022. Kami percaya, inisiatif ini merupakan langkah yang tepat sebagai bentuk tanggung jawab kami dalam mencapai proses bisnis yang berkelanjutan," kata Steven Vette, Presiden Direktur Michelin dan Multistrada Arah Sarana, dalam keterangan tertulisnya.
Sebelum menggulirkan inisiatif tanpa bungkus untuk ban motor, pada Oktober 2020 Multistrada telah mulai menghentikan penggunaan bungkus plastik untuk ban mobil merek Achilles yang diekspor ke negara Timur Tengah dan Afrika Utara. Antara lain Uni Emirat Arab, Qatar, Mesir, Libya, Lebanon serta beberapa negara Asia Selatan seperti Bangladesh dan Pakistan.
Pada 2019, volume total produksi ban Multistrada mencapai hampir 15 juta unit. Hampir 75 persen dari total produksi diekspor ke berbagai negara.
Baca Juga: NgabubuTips: Begini Cara Rawat Motor Biar Ramadhan Jadi Bermanfaat
Seiring membaiknya kondisi ekonomi pasca puncak pandemi Covid-19, jumlah produksi ban diperkirakan mengalami peningkatan pada tahun ini, sehingga berpotensi meningkatkan produksi sampah plastik sekali pakai jika penggunaan bungkus tidak dihentikan.
"Tentunya keuntungan dari tidak adanya pembungkus plastik adalah pelanggan dapat melihat langsung pola kembangan ban. Selain itu, penghentian pemakaian bungkus plastik ini dipastikan tidak akan mempengaruhi kualitas dan performa ban," tutup Steven Vette.