Suara.com - Wuling Motors mengatakan bahwa fitur canggih Advanced Driver Assistance System (ADAS) yang berada di payung inovasi WISE pada Wuling Almaz RS terbaru bukanlah termasuk teknologi mobil nirawak yang sedang jadi tren.
Product Planning Wuling Motors, Danang Wiratmoko, menjelaskan bahwa fitur ADAS dalam Almaz RS berperan mendukung peran pengemudi dan bukan menggantikan peran pengemudi.
"Beban driver dibantu dengan adanya sistem yang ada di Almaz. Fitur ADAS membuat kendaraan kami terkategori dalam level automation, secara singkat mobil itu bukan mobil otonom," ujar Danang Wiratmoko, dalam sesi virtual conference, Rabu (21 April 2021).
Untuk mengaktifkan fitur ADAS, tambah Danang, seluruh pintu harus tertutup rapat, pengemudi harus menggunakan seat belt, posisi tuas transmisi ada di D, sistem ESC dalam posisi aktif dan terakhir parking brake tidak sedang dalam posisi parkir.
Baca Juga: Canggih, Wuling Almaz RS Bisa Dioperasikan Hanya Lewat Smartphone
"Saat semua syarat terpenuhi maka kita bisa aktifkan adaptive cruise control," kata Danang.
Sebagai informasi, fitur ADAS terbagi dalam empat kategori. Kategori pertama adalah Adaptive Cruise yang terdiri dari Adaptive Cruise Control (ACC), Bend Cruise Assistance (BCA), Traffic Jam Assistance (TJA), dan Intelligent Cruise Assistance (ICA).
Kategori selanjutnya ialah Lane Recognition yang didukung Lane Departure Warning (LDW) dan Lane Keeping Assistance (LKA). Kemudian, kategori ketiga, yaitu Safe Distance & Braking Assistance yang dibekali Safe Distance Warning (SDW), Forward Collision Warning (FCW), Automatic Emergency Braking (AEB), Intelligent Hydraulic Braking Assistance (IHBA), Collision Mitigation System (CMS).
Sedangkan kategori terakhir yakni Automatic Light, diakomodasi melalui Intelligent Head Beam Assistance (IHMA).
"Jadi fitur ADAS ini hanya bantuan agar kita menjadi pengemudi yang bertanggung jawab," tegas Danang.
Baca Juga: Wuling Almaz RS Jadi Ajang Produsennya Memperkenalkan Logo Baru