Suara.com - Honda mengumumkan untuk memperpanjang masa penghentian produksi di sejumlah pabrik di Amerika Utara hingga akhir Maret karena terkendala rantai pasokan.
Pengumumam ini dilakukan hanya tujuh hari setelah pabrikan mobil asal Jepang ini mengumumkan akan menghentikan produksi. Yang terjadi di sebagian besar pabriknya, kawasan Amerika Utara, untuk durasi sepekan.
"Dampak dari Covid-19, pengiriman yang tersendat pelabuhan, kekurangan microchip, dan cuaca musim dingin yang ekstrem menjadi kendala," kata Honda dikutip dari Carscoops.
Sejumlah pabrik yang terkena dampak di antaranya plant yang berlokasi di Ontario Kanada, Ohio, Alabama, dan Indiana di Amerika Serikat. Honda belum merinci berapa banyak jumlah produksi yang akan dihasilkan jika sejumlah pabrik menghentikan produksi.
Baca Juga: Best 5 Oto: Honda Africa Twin Ratusan Juta, ETLE Nasional Sudah Meluncur
Pasalnya dalam seminggu biasanya pabrikan mobil ini mampu membuat sekitar 30.000 kendaraan di Amerika Serikat dan Kanada.
Honda bukanlah satu-satunya pabrikan mobil yang masih terkendala kekurangan pasokan semikonduktor dan masalah pasokan lainnya.
Akhir pekan lalu, Nissan juga memangkas produksi di sejumlah pabrik perakitan di Amerika Utara yang memproduksi sejumlah model seperti Altima, Murano, Versa, Kicks, dan van komersial NV.
Selain itu, karena kekurangan chip, Ford sedang membangun F-150 dan Edge kondisi khusus. Yaitu tanpa modul elektronik yang digunakan untuk mengoperasikan fungsi seperti motor pada wiper dan sistem infotainment.
Baca Juga: Rantai Pasokan Mengalami Kekurangan, Toyota dan Honda Pangkas Produksi