Video Viral Uji Coba Bayar Tol Pakai RFID, Jasa Marga Berikan Penjelasan

Senin, 22 Maret 2021 | 18:32 WIB
Video Viral Uji Coba Bayar Tol Pakai RFID, Jasa Marga Berikan Penjelasan
Demi pengamanan pemakaian kartu dengan fitur Radio Frequency Identification (RFID) tersedia pula fitur lock dan anti penggunaan RFID. Sebagai ilustrasi [Envato Elements/Shunga_Shanga].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru, memberikan penjelasan terkait video viral yang memperlihatkan kendaraan melintas di gerbang tol dengan fasilitas touchless transaction.

Menurutnya video itu tidak menggambarkan kejadian di wilayah Jasa Marga, namun terjadi di wilayah BUJT lain, di luar Jasa Marga Group.

Sementara, untuk video berupa penjelasan pemasangan sticker RFID di head-lamp, memang video itu terjadi di wilayah Jasa Marga.

"Kami sedang melakukan "Uji Coba Terbatas" Let it Flo (aplikasi solusi touch-less transaction Single Lane Free Flow-SLFF, berbasis teknologi Radio Frequency Identification atau RFID) yang saat ini sedang dikembangkan oleh PT Jasamarga Tollroad Operator, selaku Anak Perusahaan Jasa Marga," jelas Dwimawan Heru, dalam pernyataan tertulisnya.

Baca Juga: Best 5 Oto: Modifikasi Cute Vespa Awkarin, Aksi Menyentuh Awak Ambulans

Uji cova touchless card dengan RFID yang viral [capture Instagram: dramaojol.id].
Uji coba touchless card dengan RFID yang viral [capture Instagram: dramaojol.id].

Ia sebutkan pula bahwa antusiasme masyarakat dalam penerapan teknologi digital di jalan tol sangat dipahami, sehingga kedua video tadi menjadi viral.

Uji coba ini terus berlangsung baik dilakukan oleh kalangan pengguna internal, juga bekerja sama dengan pengguna eksternal. Di antaranya ada beberapa BUMN dan beberapa komunitas otomotif yang diajak menguji keandalan sistem dan mendapatkan berbagai masukan, dalam rangka pengembangan sistem transaksi yang dilakukan Jasa Marga.

"Jadi dapat kami sampaikan, bahwa yang kami lakukan saat ini, hanya sebatas uji coba yang lingkupnya masih terbatas, dan tidak komersial," tandasnya.

Dan disampaikannya pula bahwa implementasi touchless transaction ini nantinya akan ditetapkan Pemerintah sebagai regulator yang memiliki kewenangan. Simultan dengan proses ini, pihaknya tetap meneruskan uji coba dan berharap bahwa pengembangan sistem transaksi dengan touchless transaction ke depannya bisa membantu Pemerintah pada saat implementasi kebijakan di lapangan.

Sebagai informasi, sebelumnya beredar sebuah video mengenai uji coba bayar tol menggunakan RFID yang viral di media sosial.

Baca Juga: KTM Gandeng Perusahaan Jerman Kembangkan Baterai Motor Listrik

Dalam tayangan video beberapa detik itu terlihat pengguna jalan tol tidak perlu berhenti melakukan transaksi, bahkan tetap melaju dalam kecepatan tinggi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI