Kenali Fuel Pump Mobil yang Bisa Bikin Sebuah Produk Kena Recall

Jum'at, 12 Maret 2021 | 22:16 WIB
Kenali Fuel Pump Mobil yang Bisa Bikin Sebuah Produk Kena Recall
Bila fuel pump tidak bisa berfungsi sebagai mana mestinya, aktivitas mesin bisa terhenti [Envato Elements/NomadSoul1].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Fungsi fuel pump pada kendaraan bermotor jenis apa pun, baik mobil maupun sepeda motor sebenarnya hanya satu, yaitu memompa bahan bakar. Bensin atau solar yang ada di dalam tangki penampungan akan dipompa untuk dialirkan menuju ruang bakar dan diubah menjadi energi agar mesin kendaraan bisa beroperasi.

Peran komponen ini tentu saja penting. Beberapa peristiwa recall terjadi karena fuel pump tidak bisa berfungsi sebagai mana mestinya. Hal ini pernah menerpa beberapa produk, sehingga carmaker perlu melakukan pemanggilan ulang atau recall kepada para pemiliknya agar bisa diperbaiki.

Seperti diketahui beberapa produk di Indonesia sempat mengalami penarikan kembali atau recall karena masalah fuel pump. Tercatat Mitsubishi Xpander dan Toyota Avanza juga mengalaminya.

Namun, berbeda jenis kendaraan, berbeda pula proses pengaliran bahan bakar. Mengutip Auto2000, berikut perbedaannya.

Baca Juga: Antrean SPBU Ini Bikin Warganet Tercengang, Mau Isi Bensin Atau Balapan?

Petugas SPBU menggunakan alat pelindung wajah saat melayani pengendara di SPBU 31-164-01, Margonda, Depok, Jawa Barat, Sabtu (9/5). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Petugas SPBU menggunakan alat pelindung wajah saat melayani pengendara di SPBU 31-164-01, Margonda, Depok, Jawa Barat. Sebagai ilustrasi proses pengisian bahan bakar [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Fungsi fuel pump berdasarkan jenis kendaraan

  • Fungsi fuel pump atau pompa bahan bakar kendaraan yang paling utama adalah memompa bensin atau solar.
  • Pada mesin mobil dengan karburator, fuel pump bertanggung jawab untuk memompa bahan bakar dari tangki atau wadah penampungan menuju karburator.
  • Pada mesin mobil jenis injeksi, fungsi fuel pump adalah memompa bahan bakar dari tangki menuju injektor.
  • Perbedaan terletak pada lokasi pengaliran bahan bakar. Pada mesin dengan karburator, bahan bakar dipompa ke berbagai komponen karburator. Sementara pada sistem injeksi, bensin dipompa menuju injektor.

Jenis fuel pump berdasar cara kerja

  • Selain fuel pump yang berbeda-beda  berdasarkan jenis kendaraan, komponen ini pun dibedakan berdasr cara kerjanya.
  • Pertama, ada fuel pump mekanis. Pompa bahan bakar ini digerakkan oleh putaran mesin yang tersambung pada belt. Contohnya saja pada mesin diesel. Kalau pada mobil, fuel pump mekanis digerakkan oleh mekanisme camshaft yang berada di bagian silinder head.
  • Kedua, ada fuel pump elektrik. Pompa bahan bakar ini menggunakan motor listrik yang digerakkan oleh aliran listrik menuju motor penggerak. Untuk jenis ini, dibagi lagi menjadi beberapa tipe, di antaranya adalah model yang menggunakan diafragma dengan platina dan model biasa yang ditemukan pada mesin-mesin mobil injeksi bahan bakar.

Gejala fuel pump rusak

1. Lampu indikator injeksi berkedip

  • Kerusakan fungsi pompa bahan bakar sering kali ditandai dengan lampu indikator mobil menyala terus pada bagian injeksi yang terletak pada dashboard bagian dalam sisi kemudi.
  • Apabila ada kedipan pada check engine lamp, maka sudah jelas ada masalah pada bagian pompa bahan bakar mobil.

2. Mobil susah dinyalakan

Baca Juga: Modus Isi Bensin, Pemotor Todongkan Pedang Rampok SPBU Benoa Denpasar

  • Gejala lain yang menandakan adanya kerusakan pompa bahan bakar adalah mobil susah dinyalakan.
  • Ketika menyalakan kunci starter, seharusnya terdengar dengungan dari tangki bensin. Namun apabila bunyinya sangat lemah atau bahkan tidak mengeluarkan suara sama sekali, maka dapat dipastikan kondisi fuel pump melemah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI