Infografis
Suara.com - PT Eurokars Motor Indonesia (PT. EMI) mengatakan bahwa stok Mazda CX-5, ludes terjual selama 2020 kemarin. Pada tahun ini, merek perusahaan juga masih berharap pada tuah SUV andalannya tersebut.
Head of Sales PT Eurokars Motor Indonesia, Dedy Kurniawan Saputro, bahkan mengatakan sampai awal 2021 ini, pihaknya belum bisa menyediakan lagi CX-5 untuk pasar Indonesia.
"Sampai saat ini, unit dari Mazda CX-5 sudah tidak ada lagi, alias sold out," kata Dedy dalam jumpa pers virtual, Selasa (9/3/2021).
Lebih lanjut ia membeberkan bahwa selama 2020 kemarin, sebanyak 2.611 unit Mazda CX-5 terjual di Indonesia. SUV itu menjadi tulang punggung Mazda di Nusatara.
Baca Juga: Pasar Diprediksi Lebih Stabil, Mazda Siapkan Jajaran Produk Baru
"Salah satu backbone Mazda di Indonesia selama tahun 2020 yang lalu itu adalah Mazda CX-5 yang memberikan kontribusi terbesar," ungkap Dedy.
PT EMI baru saja meluncurkan New Mazda CX-5. Penyegaran bisa ditemukan di bagian mesin dengan menghadirkan tiga pilihan yaitu, Touring, GT dan ELITE.
"Penyegaran pada SUV terlaris kami ini akan menyuguhkan keunggulan efisiensi yang menguntungkan bagi konsumen New Mazda CX-5. Selain itu, khusus varian GT, kami juga memberikan fitur baru yang akan menyuguhkan kesenangan berkendara lebih sporty," ujar Managing Director PT. EMI, Ricky Thio.
New Mazda CX-5 yang dijual di Indonesia akan menggunakan mesin bensin SKYACTIV-G 4-silinder 2,5 Liter yang menghasilkan tenaga maksimum 190 PS dan torsi puncak 251 Nm. Penyegaran pada mesin ini mampu meningkatkan tenaga 4 PS lebih tinggi dan juga Torsi 6 Nm lebih tinggi dari mesin terdahulu.
Teknologi canggih juga tersemat pada mesin yang baru ini, yang memungkinkan mesin mobil tetap bekerja dengan hanya mengaktifkan dua silinder dari mesin 4-silinder yang digunakan.
Baca Juga: Duo Versi Penyegaran Meluncur di Indonesia: New Mazda CX-9 dan CX-5
Mode ini akan bekerja secara otomatis memanfaatkan teknologi sensor canggih, sehingga mampu menyuguhkan efisiensi bahan bakar yang lebih baik. Tidak ketinggalan fitur i-Stop, yang akan menghentikan kerja mesin pada saat kendaraan berhenti.
Pada varian GT, hadir pula beberapa penyegaran seperti penggunaan paddle shift di balik lingkar kemudi dan fungsi smartphone integration seperti Wireless Apple Carplay dan Android Auto.
Mazda CX-5 baru juga hadir dengan fitur Active Driving Display (head-up display) yang dapat menyampaikan informasi kecepatan dan lainnya, Blind Spot Monitoring (BSM) dan Rear Cross Traffic Alert (RCTA), serta layar information meter cluster (speedometer) lebih besar dari sebelumnya yang kini menjadi 7 inci.
Seluruh New Mazda CX-5 juga mendapatkan layar sistem infotainment yang lebih besar, dari sebelumnya 7 inci menjadi 8 inci. Layar infotainment ini menjadi pusat pengaturan MZD Connect termasuk sistem audio premium BOSE dengan 10 buah speaker, lengkap dengan surround sound system Centerpoint 2 dan ambient noise compensation AudioPilot 2 yang sudah dapat terintegrasi dengan smartphone.
Untuk melengkapi itu semua, New Mazda CX-5 kini dilengkapi dengan penggunaan material baru pada bagian plafon yang diklaim mampu meningkatkan kesenyapan kabin. Tampilan lebih segar di dalam kabin disuguhkan oleh penggunaan aksen metal woods di beberapa bagian interior.
Pada eksterior, terdapat riasan baru yang mencolok seperti penggunaan warna pelek silver. Terakhir, sebagaimana pada New Mazda6, New Mazda CX-5 juga mendapatkan model kunci terbaru dari Mazda yang disebut 7-G Models Key-fob.
Harga Mazda CX-5 GT mulai Rp 555,8 juta, dengan status on the road Jakarta.
