Infografis
Suara.com - Kepala Korps Lalulintas Polri Irjen Pol Istiono menyebutkan bahwa arus balik libur Tahun Baru Imlek 2021 di Tol Jakarta-Cikampek terpantau ramai lancar. Atau tidak ada antrean kendaraan dari arah Jawa Tengah maupun Jawa Barat menuju ke Jakarta.
"Arus lalu lintas dari sore tadi, ini ramai lancar. Dari Jawa Tengah dan Jawa Barat sudah mulai ramai menuju Jakarta. Sampai tadi sore, kami koordinasi dengan Jasa Marga bahwa masih ada kendaraan yang tinggal di Jawa Tengah, Jawa Barat sekitar dua ribu. Artinya malam ini sampai pagi pun tidak ada antrean padat," jelas Irjen Pol Istiono dalam keterangan tertulis sebagaimana diterima kantor berita Antara, Minggu (14/2/2021).
Kakorlantas Polri tadi malam meninjau puncak arus balik libur Tahun Baru Imlek 2021, di area peristirahatan KM 62 Tol Jakarta-Cikampek.
Meski demikian, terjadi terjadi kepadatan di KM 122 dan KM 136 karena perbaikan jalan. Korlantas Polri pun menerapkan contraflow untuk mengelola arus kendaraan agar tetap lancar.
Baca Juga: Libur Imlek, Wisata Tebing Breksi Sepi Pengunjung
![Rest area atau tempat istirahat di Tol Jakarta-Cikampek yang akan ditutup sementara. [Antara/Pradita Kurniawan Syah]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/10/27/17514-rest-area-tol-cikampek.jpg)
"Kemudian yang perlu diwaspadai juga jalur di KM 130-136, jalurnya rusak. Kami minta untuk hati-hati melewati jalan ini. Namun demikian tetap kami kelola dengan baik supaya semua pengguna jalan lancar melewatinya," imbuh Kakorlantas Polri.
Soal penerapan protokol kesehatan, ia menyatakan di area peristirahatan KM 62sudah berjalan dengan baik.
"Saya cek rest area KM 62, terpantau bahwa rest area kapasitas yang kami rekomendasikan tetap mempedomani 50 persen. Kami lihat sama-sama situasi di sini terkendali, bagus," tukas Irjen Pol Istiono.
Untuk pemeriksaan tes cepat antigen, jenderal polisi berbintang dua itu mengatakan Korlantas Polri menargetkan sekitar 200 orang. Sejauh ini pemeriksaan dilakukan secara gratis di seluruh area peristirahatan tol di Pulau Jawa.
"Lalu di perbatasan antarkabupaten, antarprovinsi, kami juga gelar tes cepat antigen gratis di sana, untuk memantau pergerakan dan penularan penyebaran ini. Kami pilih kira-kira orang yang memang kelompok yang rentan terhadap penyebaran Covid-19," ujar Irjen Pol Istiono.
Baca Juga: Best 5 Oto: Kalina Oktarani Naik Moge, Isuzu Panther Terjang Banjir
"Libur panjang ini sudah ada aturan dari gugus tugas tentang perjalanan. Diharapkan untuk perjalanan dikurangi semua, baik pegawai negeri, BUMN, maupun swasta, pimpinannya diimbau untuk mengurangi pergerakan, supaya penyebaran Covid-19 ini cepat ditangani," pungkasnya.
